CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sebanyak 153 orang warga Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar terpaksa harus mengungsi akibat rumahnya terendam banjir, Sabtu (24/12/2022).

Lurah Katimbang Muh Haider Amir mengatakan rumah mereka terendam air akibat hujan ringan hingga lebat yang terjadi seharian penuh.

"Sebanyak 153 atau 45 Kepala Keluarga (KK) mengungsi akibat rumahnya terdampak banjir," ucap Muh Haider Amir kepada CELEBESMEDIA.ID.

Saat ini, kata Haider, para pengungsi ditempatkan di empat posko lokasi pengungsian. Diantaranya Posko Induk Gomacca, Masjid Nurul Ikhlas, TK Tri Putri dan Grandrahmani.

"Di Gomacca ada 21 KK, 73 orang, Masjid Nurul Ikhlas 6 KK, 18 orang, TK Tri Putri 5 KK, 20 orang dan di Grandrahmani ada 13 KK, 42 orang pengungsi," ujarnya.

Dia mengaku ketinggian air di wilayahnya bervariatif, mulai dari paling rendah15 cm hingga 110 cm.

"Misalnya di Nusa Harapan Permai (NHP) RW 02 tepatnya RT 04 Ketinggian air 15 cm, status masih aman tapi di Jl. Kotipa XVI ketinggian air 110 Cm statusnya sudah tergenang," bebernya.

Proses evakuasi warga langsung dilakukan oleh, Camat Biringkanaya Benyamin Tarupadang, Lurah Katimbang Muh Haider Amir bersama Binmas, Babinsa Satpol Karang Taruna dan BPBD Kelurahan Katimbang.

"Kita prioritaskan yang lansia, seperti tadi kita evakuasi warga yang mengalami stroke ke tempat yang lebih aman," ungkapnya.

Melihat hujan masih terjadi, Haider pun mengimbau kepada warganya agar tetap waspada dan segera mengungsi jika ketinggian air telah membahayakan.

"Warga diimbau tetap waspada air kiriman yang lebih deras lagi dan jaga diri terhadap listrik," tuturnya.

Dia menambahkan jika ada yang butuh evakuasi segera melapor kepada tim tanggap bencana agar segera dievakuasi.

"Begitu juga untuk makan kami antarkan jika masih evakuasi di rumah dalam hal ini di lantai dua, dan apa bila butuh evakuasi segera lapor untuk dilakukan penjemput dibawah ke posko induk Gomacca," tutupnya.

Laporan : Darsil Yahya