Libur Sekolah, Kunjungi 5 Rekomendasi Tempat Wisata Edukasi di Sulsel

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Liburan sekolah tidak mesti diisi dengan mengunjungi mal, nonton di bioskop atau pun bermain di game center.
Mengunjungi tempat wisata edukasi bisa menjadi pilihan yang tempat untuk mengisi libur sekolah. Selain bisa bersantai, juga dapat menambah wawasan. Berikut ini 5 wisata edukasi di Sulsel yang cocok dikunjungi saat liburan sekolah.
1. Taman Purbakala Sumpangbita - Kabupaten Pangkep
Taman Prasejarah Sumpang Bita atau juga dikenal Taman Purbakala Sumpang Bita adalah salah satu kawasan cagar budaya sekaligus tempat wisata populer di Sulawesi Selatan.Secara geologis, Taman Prasejarah Sumpang Bita terbagi atas tanah datar dan gunung kapur (karst)
Di kompleks taman ini terdapat dua buah gua (leang) prasejarah, yaitu Leang Sumpang Bita dan Leang Bulu Sumi yang masing-masing telah ditetapkan sebagai situs cagar budaya oleh Balai Pelestarian Kebudayaan.
Gua prasejarah tersebut menyimpan peninggalan arkeologis manusia prasejarah yang unik dan menarik. Para arkeolog berpendapat bahwa beberapa gua yang terdapat di sekitar kawasan tersebut pernah dihuni manusia prasejarah.
2. Perpustakaan Umum Gowa - Kabupaten Gowa
Perpustakaan ini terletak di Jalan Masjid Raya, Sungguminasa, dan buka Senin hingga Jumat. Perpustakaan yang diresmikan pada 16 November 2022, sehari sebelum hari jadi Gowa ke-702 ini, menawarkan berbagai fasilitas menarik.
Lantai satu digunakan sebagai area parkir dan ruang pertemuan. Lantai dua merupakan pusat layanan keanggotaan, koleksi buku, internet publik, dan toilet. Di lantai tiga, terdapat ruang edukasi anak, teras baca, dan teras terbuka. Sementara itu, lantai empat menjadi rooftop yang asyik untuk bersantai.
Ruang baca yang nyaman, akses internet tanpa batas. Seluruh fasilitas di perpustakaan ini dapat dinikmati gratis. Pengunjung hanya biaya parkir sebesar Rp2.000 yang dikenakan tanpa batasan waktu.
3. Gua Londa - Kabupaten Tana Toraja
Londa adalah sebuah tempat pemakaman tradisional yang terletak di Tana Toraja
Arsitekturnya yang unik membuat Londa menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang banyak dikunjungi turis asing.
Londa terdiri dari beberapa gua dan celah di tebing yang digunakan sebagai tempat pemakaman oleh masyarakat Tana Toraja. Di dalam gua-gua tersebut, terdapat peti mati yang diletakkan di rak-rak atau dipasang di dinding-dinding gua.
Selain itu, di dalam gua-gua tersebut terdapat pula berbagai peralatan rumah tangga dan alat-alat pengorbanan yang digunakan untuk menghormati arwah orang yang meninggal. Dari tempat wisata ini pengunjung bisa mengetahui tradisi pemakaman masyarakat Tana Toraja.
4. Fort Rotterdam - Kota Makassar
Benteng Fort Rotterdam terletak di Jalan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Benteng ini merupakan saksi sejarah sekaligus peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo yang pernah berkuasa di wilayah Makassar.
Benteng Fort Rotterdam, yang dikenal dengan nama lain Benteng Ujung Pandang atau Benteng Panynyua, didirikan sekitar abad ke-16 dan berdiri kokoh hingga sekarang. Menariknya dalam benteng ini juga terdapat museum La Galigo.
5. Balla Lompoa - Kabupaten Gowa
Wisata edukasi lainnya yakni Balla Lompoa. Letaknya tak jauh dari Kota Makassar, tepatnya di Sungguminasa, Kabupaten Gowa.
Museum ini didirikan pada masa pemerintahan Raja Gowa ke-31, Mangngi-Mangngi Daeng Matutu dan difungsikan sebagai Istana Kerajaan.
Di Balla Lompoa pengunjung bisa melihat benda bersejarah peninggalan Kerajaan Gowa, beberapa alat perang. Ada meriam kuno hingga tombak. Terpajang pula silsilah keluarga Kerajaan Gowa. Ada juga foto Sultan Hasanuddin, Raja Gowa yang dikuluki "Ayam Jantan dari Timur".