Gedung DPRD Makassar Dijaga Ketat 24 Jam

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Penjagaan ketat diberlakukan di Gedung DPRD Makassar pasca insiden pembakaran saat unjuk rasa pada Jumat malam (29/8) yang menelan tiga korban jiwa.
Sejumlah seng besi dipasang mengelilingi area gedung, lengkap dengan papan peringatan larangan masuk karena kondisi bangunan dinilai rapuh oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Humas DPRD Makassar, Yusran, mengatakan hingga saat ini belum ada perkembangan tambahan dari asesmen yang dilakukan tim BPBD.
“Tidak ada data tambahan yang dikeluarkan terkait asesmen kemarin, masih begitu,” jelas Yusran, Selasa (2/9).
Menurutnya, sekitar 50 personel gabungan dari BPBD, Satpol PP, hingga Sekretariat DPRD Makassar dikerahkan untuk mengamankan area gedung. Penjagaan dilakukan di tiga titik strategis, yakni bagian belakang, samping, dan depan gedung.
“Banyak ini (yang bantu amankan) tadi ini ada tiga titik, ada di belakang sini, ada di samping, ada di depan, jumlah personelnya sekitar 50-an karena ada juga dari Badan Penanggulangan Bencana, Satpol PP, kami juga dari Sekretariat DPRD Makassar,” terangnya.
Yusran menambahkan, sistem penjagaan diatur dalam tiga shift agar berlangsung 24 jam penuh.
“Sekretariat DPRD yang saya tahu ada tiga shift, mulai tugas sampai jam 7 pagi sampai jam 2, jam 2 sampai malam jam 8, jam 8 malam sampai pagi,” ujarnya.
Dengan pengamanan tersebut, area gedung DPRD Makassar yang terbakar kini sepenuhnya steril dari aktivitas warga. Proses pendinginan serta asesmen dari BPBD masih berlangsung untuk memastikan kondisi bangunan.
Laporan: Rifki