CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Berolahraga secara rutin memang penting untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh. Namun, banyak orang yang belum menyadari bahwa kesalahan kecil saat berolahraga bisa berdampak besar terhadap efektivitas latihan dan bahkan menyebabkan cedera. 

Merangkum laman kesehatan halodoc, berikut ini tujuh kesalahan umum yang sering terjadi saat berolahraga dan sebaiknya kamu hindari:

1. Melewatkan Pemanasan dan Pendinginan

Pemanasan dan pendinginan merupakan bagian esensial dari rutinitas olahraga. Sayangnya, masih banyak orang yang langsung memulai latihan tanpa pemanasan, atau menghentikan aktivitas fisik tanpa pendinginan. Padahal, pemanasan membantu meningkatkan aliran darah dan mempersiapkan otot agar lebih fleksibel, sementara pendinginan membantu otot kembali rileks dan mencegah nyeri otot pasca latihan. Cukup lakukan peregangan ringan selama 5–10 menit sebelum dan sesudah olahraga.

2. Terjebak pada Latihan Ringan

Berolahraga dengan intensitas rendah memang disarankan di awal, terutama bagi pemula atau wanita di atas usia 35 tahun. Namun, jika kamu sudah terbiasa berolahraga, penting untuk meningkatkan intensitas secara bertahap. Misalnya, jika minggu ini kamu mampu melakukan 10 kali sit up, tambahkan menjadi 12–15 kali di minggu berikutnya. Progres ini penting agar tubuh terus beradaptasi dan berkembang.

3. Terlalu Memaksakan Diri

Banyak yang beranggapan bahwa semakin sering atau berat latihan dilakukan, maka hasilnya akan lebih cepat terlihat. Faktanya, olahraga berlebihan justru bisa menimbulkan efek negatif seperti kelelahan, cedera, bahkan gangguan pada otot. Tubuh membutuhkan waktu istirahat untuk memulihkan diri. Jadi, jaga keseimbangan antara latihan dan istirahat agar hasil lebih optimal.

4. Postur Tubuh yang Salah

Postur tubuh yang tidak tepat saat berolahraga bisa berujung pada cedera serius. Setiap gerakan memiliki teknik dasar yang perlu diperhatikan, seperti posisi saat berdiri, duduk, atau jongkok. Jika kamu belum yakin dengan teknik yang benar, sebaiknya minta arahan dari pelatih atau instruktur agar gerakan dilakukan dengan aman dan efektif.

5. Tidak Konsisten Berolahraga

Salah satu faktor penting dalam mencapai hasil olahraga yang optimal adalah konsistensi. Berolahraga hanya sekali-sekali atau hanya di akhir pekan tidak akan memberikan dampak signifikan bagi tubuh. Idealnya, lakukan olahraga 2–3 kali seminggu secara rutin dan tingkatkan durasi serta intensitasnya seiring waktu.

6. Kurang Mengonsumsi Air

Saat berolahraga, tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit melalui keringat. Jika tidak diimbangi dengan konsumsi air yang cukup, kamu berisiko mengalami dehidrasi, kelelahan, bahkan kram otot. Pastikan kamu minum minimal 6–8 gelas air setiap hari dan tambahkan konsumsi cairan setelah latihan agar tubuh tetap terhidrasi.

7. Makan Berlebihan Setelah Latihan

Berolahraga bukan berarti kamu bisa makan sesuka hati. Konsumsi makanan tinggi kalori atau lemak setelah olahraga justru bisa menghambat tujuan penurunan berat badan. Terapkan pola makan yang seimbang dengan memperbanyak asupan protein, serat, serta membatasi makanan olahan dan gula tambahan agar hasil latihan tidak sia-sia.