CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Logistik Pemilihan Umum (Pemilu) telat sampai ke beberapa Tempat Pemugutan Suara (TPS) di Makassar. 

Pantauan CELEBESMEDIA.ID pukul 07:05 Wita  di TPS Kelurahan Mappala Kecamatan Rappocini, Makassar logistik berupa bilik suara, surat suara dan logistik lainnya baru terdistribusi pukul 07:44 Wita. 

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KKPS), Achyar Hamid membenarkan keterlambatan pendistribusian di TPS karena barunakan disalurkan dari kelurahan.

"Harusnya jam 7 sudah huka TPS ini Warga sudah bisa menyalurkan hak suaranya. Tapi belum sampai ke sini dari kelurahan. Kami sudah cek, katanya baru akan diantarkan," jelasnya kepada CELEBESMEDIA.

"Kita akan buka TPSnya kalau logistiknya sudah sampai. Jadi untuk mempercepat kita menhambil sumpah dulu sambil menunggu logistik datang," lanjutnya.

Beberapa warga pun mengeluh karena harus terlambat menyalurkan hak suaranya. Sementara ada aktivitas lain yang harus mereka laksanakan.

" lni akan saya mau ke puskesmas, mau bertugas tapi belum dibuka," jelas Andi Fatimah.

Warga lainnya, Alim Achmad juga mengeluhkan hal yang sama.

"Saya sudah lewat 20 menit menunggu tapi belum bisa mencoblos. Padahal di undangan ada waktunya tertera. Kalau saya dari jam 07.30 - 8.30 Wita. Tapi ini sudah lewat setengah 8 belum mulai," keluhnya.

Logistik baru tiba di TPS 020 Kelurahan Mappala Kecamatan Rappocini sekitar pukul 07:50 Wita.

(Warga antre di depan TPS 21 Kelurahan Mappala - foto by Rini)

Kondisi serupa juga terjadi di TPS 021 Kelurahan Mappala Kecamatan Rappocini. Pukul 08:40 Wita, logistik baru tiba. Sehingga TPS belum dibuka hingga pukul 08:47 Wita karena KPPS masih menyusun logistik yang baru tiba.

Pantauan CELEBESMEDIA, 08:48 Wita, sejumlah warga sudah menumpuk menunggu di depan pintu TPS.

Ketua KPPS TPS 21 Kelurahan Mappala, Dian mengatakan logistik baru tiba, sehingga butuh waktu untuk menyusunnya.

"Sudah datang logistiknya tapi baru disusun. Jadi belum bisa menyalurkan hak suaranya. Memang terlambat. Di kelurahan saja semalam baru tiba sekitar Pukul 03:00 dini hari. Itu butuh waktu lagi untuk di salurkan ke tiap TPS dan tidak bisa serentak karena terbatas yang angkut," jelasnya.

Kondisi serupa juga dialami TPS 04 Tabaringan, Kecamatan Ujung Tanah. Warga tekah antre menunggu sejak pukul 7:30 Wita. Namun aktivitas pemungutan surat suara baru dimulai sekitar pukul 08:48 Wita

(Pemungutan suaran di TPS 04 Tabaringan, Ujung Tanah - foto by Budi)