Heboh! Kepala Sudah Terlepas, Sapi Ini Masih Menendang

. Jumat, 30 Juni 2023 09:47
Tubuh sapi yang masih bergerak meski kepalanya sudah terlepas - (foto by Firmansyah)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Warga Perumahan Fakultas Teknik (Perumtek) Gowa dihebohkan dengan sapi kurban yang masih bergerak walau telah disembelih dan kepalanya sudah terlepas pada Kamis (29/6/2023).

Hal ini merupakan yang pertama kali terjadi selama kurang lebih 5 tahun dilaksanakan kegiatan penyembelihan hewan kurban, di Masjid Jami' Abu Bakar As-Shiddiq (Masjid  kompleks Perumtek).

Salah satu warga yang diwawancarai CELEBESMEDIA.ID, Muslimin, mengaku cukup terkejut dengan kejadian ini.

"Iyee, awalnya kaget juga karena sudahmi di potong kepalanya tapi masih menendang-menendang kakinya," ucapnya.

"Tapi mungkin karena terlalu cepat kayaknya dipotong kepalanya, nakira panitia matimi, padahal belum," sambungnya.

Kejadian ini sontak membuat warga gaduh dan penasaran. Beberapa dari mereka terutama anak-anak kecil terlihat histeris dan berteriak karena heran. Adapula yang berbondong-bondong mendekat ke tempat penyembelihan untuk mengabadikan momen ini.

Sapi tersebut merupakan yang terakhir dipotong dari total 6 sapi yang dikurbankan. 

Setelah 10 menit selesai disembelih dan dianggap mati, kemudian panitia melepas tali di kaki sapi tersebut. Tubuh sapi yang sudah terpisah dengan kepalanya, tiba-tiba bergerak dan menendang-nendang selama satu menit.

Pelaksanaan penyembelihan dan distribusi hewan kurban merupakan agenda rutin yang dilakukan di Masjid Jami' Abu Bakar As-Shiddiq Perumtek ini, dari awal berdiri hingga tahun kelima pada saat ini.

"Iye Alhamdulillah tahun kelima mi. Di sini setiap tahunnya juga semakin bagus, seluruh panitia bekerjasama dengan baik dan kompak. Dibantu warga sekitar, jadi semua berjalan baik dan lancar," ungkapnya.

"Sebagai salah seorang yang ikut berkurban, kami menyampaikan terimakasih kepada panitia karena sudah bekerja dengan maksimal, dan kalau kurban di sini juga bagus karena bukan kantong plastik ditempati bagiannya yang berkurban, tetapi ember," sambungnya.

Sementara itu, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Abu Bakar As-Shiddiq, Takbir mengaku ini merupakan hal yang lumrah terjadi.

"Samaji seperti ayam yang sudah disembelih, tapi masih gerak-gerak biasa toh," tegasnya.

"Tapi ya unik, karena yang membedakan kan ini terjadi sama sapi," sambungnya.

Masyarakat juga terlihat begitu antusias saat mengikuti proses penyembelihan kurban. Untuk tahun ini sendiri, warga Perumtek di Masjid Abu Bakar As-Shiddiq menyembelih 6 ekor sapi.

"Alhamdulillah tahun ini 6 ekor sapi, dan tiap tahun selalu bertambah. Dan sekarang juga semakin ramai warga yang ada," tandasnya.

"Semoga kedepan semakin bertambah warga yang tinggal. Dan semakin terbangun pula persatuan dan rasa kekeluargaan di antara warga masyarakat, sehingga kedepan program-progrm dapat terealisasi dengan baik," tutupnya.

Laporan: Moh. Firmansyah Putra