Jokowi Sebut Vaksin Usia 12-17 Tahun Segera Dimulai, BPOM Pastikan Sinovac Aman untuk Anak

Presiden RI Ir. H. Joko Widodo dalam siaran langsung melalui tayangan YouTube di Sekretariat Kepresidenan Senin (28/6/2021) - (ist)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar -  BPOM setujui penggunaan vaksin Sinovac pada anak usia 12-17 tahun. Hal itu menyusul banyaknya temuan pasien COVID-19 usia muda yang alami perburukan kondisi.

Presiden Joko Widodo mengumumkan bahwa vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak berusia 12-17 tahun segera dimulai.

Kepastian tersebut setelah terbit izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bahwa vaksin Sinovac aman untuk anak-anak usia tersebut. 

Izin tersebut  tertuang dalam Surat Pengajuan Nomor RG.01.02.322.06.21.00169/T mengenai Hasil Evaluasi Khasiat dan Keamanan Komite Nasional Penilai Obat yang mereka kirim ke Bio Farma tertanggal 27 Juni.

“Kami bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use of authorization(EUA) untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12 sampai 17 tahun. Sehingga vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai,” kata Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (28/6/2021).

Dalam surat tersebut BPOM merekomendasikan untuk menerima usulan penggunaan vaksin corona pada anak usia 12-17 tahun dengan dosis 600 SU/0,5 ML. Ada beberapa pertimbangan yang mereka gunakan dalam menerima usulan penggunaan vaksin untuk golongan usia tersebut.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan vaksin Sinovac aman untuk anak usia 12-17 tahun. Ia pun meminta agar vaksin yang menyasar kelompok usia tersebut dapat segera mulai.

Seiring dengan vaksinasi yang terus digencarkan oleh pemerintah, Jokowi kembali mengingatkan bahwa penyebaran Covid-19 hanya dapat ditekan melalui upaya bersama. Untuk itu, Jokowi meminta masyarakat terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.

“ Dalam menekan penyebaran Covid-19 ini hanya dapat dilakukan dengan upaya bersama untuk itu saya mohon kepada Bapak, Ibu, dan saudara-saudara, kita semua, untuk tidak ragu divaksinasi, dan tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Dan sekali lagi saya ingatkan, tinggallah di rumah selama tidak ada kebutuhan yang mendesak,” ucap Presiden Jokowi dalam siaran langsungnya melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden.