Adnan: Pembangunan Bendungan Jenelata Untuk Meminimalisir Banjir

Bupati Gowa, Adnan Purichita Ichsan Yasin Limpo bersama Kepala BBWSPJ, T Iskandar / foto: handover

CELEBESMEDIA.ID, Sungguminasa – Pemerintah mulai pengerjaan Bendungan Jenelata di Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, tahun ini. Hal ini ditegaskan Bupati Gowa, Adnan Purichita Ichsan Yasin Limpo, setelah melakukan pertemuan dengan Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ) di Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu (30/1/2019) sore.

 

Adnan menyebutkan, bendungan ini untuk meminalisir banjir di Gowa maupun Kota Makassar serta daerah di sekitarnya. Pembangunan bendungan yang nantinya menenggelamkan enam desa di Kecamatan Manuju ini memiliki luas lahan 1.702 hektar dengan debit volume tampungan maksimal 246 juta m3.

 

“Pembangunan bendungan ini menelan anggaran sekitar Rp 2 triliun dari APBN. Bendungan ini nantinya berfungsi mengaliri persawahan di Gowa. Tapi, fungsi bendungan ini juga akan meminalisir banjir kiriman dari dataran tinggi Gowa,” ucap Adnan.

 

Pekan lalu, Selasa (22/1/2019), Gowa serta wilayah di sekitarnya termasuk Makassar, Maros, dan Jeneponto, dilanca banjir bandang. Karena debit air yang tinggi, pihak Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ) terpaksa membuka pintu air yang membuat Sungai Jeneberang meluap.

 

Selain banjir, Gowa juga mengalami musibah longsor. Akibat bencana alam di Kabupaten Gowa, jumlah korban meninggal dunia hingga Kamis (31/1/2019)  malam sebanyak 55 orang. Jumlah ini diperkirakan akan bertambah dikarenakan proses pencarian masih terus dilakukan.