CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Setiap tanggal 23 Juli, Indonesia memperingati Hari Anak Nasional. 

Pada tahun 2025 ini, Hari Anak Nasional mengusung tema “Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Emas 2045". Tema ini menekankan pentingnya pembentukan generasi penerus yang tangguh, cerdas, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Berikut ini beberapa fakta menarik peringatan Hari Anak Nasional 2025 yang diperingati pada hari ini, Rabu (23/7/2025) yang dirangkum dari berbagai sumber

1.  Lahir dari Kongres Wanita Indonesia

Hari Anak Nasional bermula dari gagasan Kongres Wanita Indonesia (Kowani) yang didirikan pada 1946.

Dalam sidang tahun 1951, Kowani mengusulkan adanya Hari Kanak-Kanak Nasional. Setahun kemudian usulan ini direalisasikan  dengan diselenggarakannya Pekan Kanak-Kanak di tahun 1952.

Saat itu digelar pawai anak-anak di Istana Merdeka dan disambut langsung oleh Presiden Soekarno.

2. Tanggal berubah-ubah

Penetapan tanggal peringatan sempat berubah-ubah. Awalnya ditetapkan pada minggu kedua bulan Juli berdasarkan Sidang Kowani di Bandung tahun 1953.

Tahun 1959, pemerintah menetapkan peringatan pada 1–3 Juni karena berdekatan dengan ulang tahun Presiden Soekarno dan Hari Anak Internasional.

Barulah pada masa Orde Baru, Presiden Soeharto melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 44 Tahun 1984 menetapkan tanggal 23 Juli sebagai Hari Anak Nasional. 

3. Tema berbeda setiap tahun

Perayaan Hari Anak Nasional selalu mengangkat tema berbeda tiap tahunnya. Meski demikian maksud dari tema yang diangkat semuanya terkait dengan kesejahteraan anak Indonesia.

Misalnya pada 2024 lalu tema peringatan Hari Anak Nasional yakni "Anak Terlindungi, Indonesia Maju", maka di tahun 2025 ini tema yang diusung "Anak Hebat, Indonesia Kuat Menuju Emas 2045".

4. Dirayakan serentak

Saat ini peringatan Hari Anak Nasional dirayakan serentak di seluruh wilayah Indonesia hingga tingkat desa.

Tujuan dirayakan di seluruh wilayah agar anak-anak dari Sabang hingga Merauke merasakan semangat Hari Anak Nasional di wilayahnya.