CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sebanyak 15 universitas asal Turki hadir dalam Turkiesh Universities Fair atau pameran universitas Turki, di Balai Sidang 45 Universitas Bosowa, Rabu (28/02/2024).

Lima belas universitas yang hadir dalam pameran tersebut  juga masuk dalam top 500 rangking dunia.

Turkiesh Universities Fair hadir di Makassar untuk memperkenalkan kualitas pendidikan Turki kepada seluruh siswa-siswi di Indonesia khususnya di Kota Makassar.

Pameran pendidikan ini merupakan implementasi kerjasama antara Bosowa Education dan Edutolia Education (Konsultan pendidikan tinggi asal Turki).

Sebelumnya kegiatan yang sama juga telah di laksanakan di Jakarta pada Minggu (25/02) lalu, diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC).

Makassar menjadi tuan rumah dalam pameran berkelas internasional ini karena selain berkat kerjasama Bosowa Education dan Edutolia Education juga melihat banyaknya minat pelajar akan kegiatan Turkiesh Universities Fair 2024 di kawasan Indonesia Timur. 

Directur in Charge Bosowa Education, Asrul Hidayat mengatakan tujuan dari gelaran kegiatan ini untuk memberikan wawasan dan pemahaman kepada pelajar bahwa begitu beragamnya pilihan universitas berkualitas di Turki yang dapat menjadi tujuan siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri.

Para pelajar juga dapat langsung mendaftarkan diri pada universitas yang ia minati selama pameran berlangsung. Mereka yang hadir dalam kegiatan ini punya pontesi yang lebih tinggi untuk mendapatkan beasiswa ke Turki.

Founder atau pendiri Edutolia Education Ibrahim Albayrak mengungkapkan bahwa untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Turki tidak terlalu sulit. Pelajar cukup menyiapkan transkrip nilai atau ijazah dan paspor, jika belum memiliki paspor cukup dengan KTP.

"Persyaratannya cukup menggunakan transkrip nilai, ujazah atau diploma dan juga paspor, namun jika tidak ada paspor bisa menggunakan KTP, " jelas Founder Edutolia Education Ibrahim Albayrak.

Selain itu, ia juga mengatakan bagi pelajar yang belum memiliki kecakapan bahasa inggris, atau belum memiliki TOEFL, mereka dapat mengikuti kelas persiapan bahasa di Turki.

"Secara kebahasaan tidak ada persyaratan untuk TOEFL, itu hanya opsional, karena disana akan ada kelas persiapan bahasa di Turki, itu adalah keunggulannya," tutupnya.

Laporan : Riski