CELEBESMEDIA.ID, Makassar -  Pihak kepolisian memastikan akan bertindak tegas terhadap aksi unjuk rasa yang berujung anarkis.  Penegasan ini disampaikan langsung oleh Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, yang menyatakan bahwa tindakan tegas ini merupakan bentuk pelaksanaan instruksi dari Presiden RI.

"Tindakan tegas itu adalah perintah dari Bapak Presiden, yang kemudian diterjemahkan oleh Bapak Kapolri dan Bapak Panglima TNI melalui Bapak Kapolda. Kami bertindak sesuai dengan tahapan dan aturan yang berlaku," tegas Kombes Arya kepada awak media saat memantau situasi Kota Makassar, Senin petang (1/9).

Ia menegaskan bahwa aparat akan mengawal setiap aksi unjuk rasa selama masih berlangsung secara damai dan sesuai aturan.

"Intinya, selama unjuk rasa berjalan baik, sesuai aturan, kami akan kawal. Tapi jika sudah anarkis, kami akan ambil tindakan sesuai prosedur hukum yang berlaku," ujarnya.

Terkait insiden pembakaran dan pengrusakan Gedung DPRD Kota Makassar yang viral di media sosial, pihak kepolisian mengaku masih dalam tahap pengumpulan bukti. 

"Pelaku pembakaran masih dalam penyelidikan. Kami terus kumpulkan bukti dari CCTV, video, dan saksi di lokasi kejadian. Mohon doanya agar proses ini segera membuahkan hasil," kata Arya.

Kapolrestabes juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga situasi kondusif dan tidak terprovokasi informasi yang belum tentu benar, terutama di media sosial.