Waspada Angin Kencang di Sulsel hingga Oktober

Ilustrasi - (foto by freepik)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Paotere Makassar mengimbau masyarakat waspada angin kencang yang masih akan terjadi hingga akhir bulan Oktober.

"Saat angin kencang. Masyarakat diimbau tidak keluar ruangan atau berada di bawah pohon untuk mengindari pohon tumbang," tutur Prakirawaan BMKG Maritim Paotere Makassar, Nendha kepada CELEBESMEDIA.ID, Rabu (13/9/2023).

Nendha menjelaskan untuk kecepatan angin mulai 17 knot (sekitar 31,5 Km per jam, hingga maksimum 28 knot ( sekitar 56 Km per jam). Angin kencang ini terjadi sejak siang hingga malam hari.

"Angin kencang yang terjadi setiap hari itu juga memiliki kecepatan yang berbeda-beda. Angin kencang yang kecepatannya lebih dari 15 knot disebut Angin Barubu," tuturnya.

Ia menjelaskan Angin Barubu merupakan sebutan untuk angin yang bertiup pada waktu musim kemarau yang berasal dari Monsun Timur Australia. 

Di wilayah Makassar, angin ini berasal dari puncak pegunungan sebelah timur Gunung Bawakaraeng.

"Berhembus di Benua Australia ini melewati perairan Sulsel dan memasuki daratan khususnya melewati Gunung Bawakaraeng, diprediksi masih berlangsung hingga akhir Oktober atau transisi musim kemarau ke penghujang," pungkasnya.

BMKG mengimbau agar masyarakat selalu memperbarui informasi mengenai prakiraan cuaca di BMKG.

"Masyarakat untuk terus mengupdate informasi di BMKG agar tidak termakan berita hoax," tutupnya.

Laporan: Ardi Jaho