Terjaring Razia, Pemotor di Makassar Hancurkan Knalpot Brong Miliknya

Terjaring Razia, Pemotor di Makassar Hancurkan Knalpot Brong Miliknya - (foto by Wahyu Saputra)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Ribuan pengendara terjaring razia dalam Operasi Patuh 2022 hingga hari keempat. Pelanggaran didominasi pengendara motor yang tidak menggunakan helm.

Operasi Patuh 2022 digelar serentak di seluruh Indonesia selama dua pekan mulai 13 hingga 25 Juni 2022. Khusus kota Makassar, ada tiga titik operasi yang dipusatkan di dalam kota.

“Di Makassar sendiri ada tiga titik operasi, salah satunya di Pos (Lalu Lintas) Flyover,” ujar Kanit Turjawali Satlantas Polrestabes Makassar, Iptu Tandi Apun Pasiangan, Kamis (16/6/2022).

Pada hari keempat pelaksanaan Operasi Patuh 2022, banyak pengendara motor yang menggunakan knalpot bising atau brong terjaring razia. Mereka tidak diberikan denda, namun polisi menyuruh pemotor menghancurkan sendiri knalpot brong yang digunakan.

“Jadi memang Operasi Patuh kali ini kita tetap melakukan tilang tapi sifatnya simpatik, tidak ada denda. Hanya imbauan yang kita berikan untuk pengendara,” jelasnya.

“Hingga hari keempat ini, sudah ada ribuan pengendara yang kita tahan, rata-rata itu pengendara yang berboncengan lebih dari satu orang dan yang tidak menggunakan helm,” tutup Iptu Tandi.

Ada tujuh pelanggaran prioritas yang akan ditindak, yakni tidak menggunakan helm, melawan arus, tidak menggunakan sabuk pengaman, menggunakan handphone saat berkendara, pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang, mengemudikan kendaraan dalam pengaruh alkohol dan melebihi batas kecepatan maksimum.

Bagi anda yang yang ingin beraktivitas keluar rumah menggunakan kendaraan  pribadi, sebaiknya melengkapi lebih dulu surat-surat kendaran dan identitas anda, serta memperhatikan beberapa poin Operasi Patuh 2022 agar tidak terjaring razia.

Laporan: Wahyu Saputra