Korban Tewas Akibat Banjir di Maros Berjumlah 4 Orang

CELEBESMEDIA.ID, Maros - Pasca bencana banjir besar selama dua hari di Kabupaten Maros, selain mengakibatkan kerugian materil yang hingga kini belum terhitung jumlahnya, juga mengakibatkan korban jiwa.
Khusus untuk korban jiwa sendiri, berdasarkan data yang diterima CELEBESMEDIA.ID, dari Polres Maros, hingga Kamis (24/1/2019), tercatat empat warga Maros meninggal akibat tenggelam saat banjir besar terjadi.
Warga Maros yang meninggal tersebut, tiga orang diantaranya tewas tenggelam di Dusun Salenrang, Desa Salenrang, Kecamatan Bontoa. Yakni Roslia 47 tahun, Muh Rafli 4 tahun dan Riki 3 tahun.
Ketiganya merupakan satu keluarga yang tewas terbawa derasnya arus air, setelah terpeleset ditengah banjir yang berjarak sekitar 50 meter dari rumahnya.
Peristiwa meninggalnya satu keluarga ini, terjadi saat Roslia mengantar dua keponakannya Muh Rafli dan Riki keluar berbelanja, disalah satu warung dekat rumahnya, yang berjarak sekitar 300 meter.
Namun naas, saat dalam perjalanan, Roslia yang menggendong keponakannya Riki, sambil memegang tangan Muh Rafli, terpeselet ditengah derasnya banjir. Alhasil merekapun langsung tenggelam terbawa arus banjir. Ketiganya ditemukan dalam keadaan meninggal berjarak sekitar 200 meter dari rumahnya.
Ditemukan dalam keadaan meninggal, ketiganya langsung dimakamkan oleh pihak keluarga dihari yang sama, Selasa (23/1/2019) kemarin, di pekuburan Salenrang Lompoa, Kecamatan Bontoa.
Sementara itu, satu korban lainnya yang meninggal saat peristiwa banjir besar di Kabupaten Maros, yakni Kaila 12 tahun, pelajar kelas 6 SD.
Kaila tenggelam di areal persawahan Dusun Bonti - Bonti,
Desa Mattoanging, Kecamatan Bantimurung. Saat kejadian, Kaila sebelumnya bermain bersama adik dan teman-temannya.
Meski sempat ditolong oleh warga, namun pelajar kelas 6 SD tersebut meninggal
saat dalam perjalanan menuju Puskesmas Bantimurung.