CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Setahun pasca berubah, arus lalu lintas di Jalan Penghibur dan sejumlah jalan primer lainnya di sekitaran Pantai Losari kembali diubah Pemkot Makassar. Simulasi perubahan lalin ini mulai di sosialisasikan hari ini, Sabtu (19/10/2019) hingga sepekan ke depan.

Lalu lintas di Jalan Penghibur, Jalan Haji Bau, Jalan Lamadukelleng, dan Jalan Somba Opu dikembalikan seperti sebelumnya.

Jalan Penghibur misalnya, jika sebelumnya dari arah Utara ke Selatan kini dikembalikan lagi dari Selatan ke Utara. Jalan Haji Bau sebelumnya dari Timur ke Barat kini kembali dari Barat ke Timur. Demikian juga dengan jalan primer lainnya serta jalan sekunder di sekitarnya.

Kondisi ini sempat membuat bingung pengendara jalan. Akibatnya, beberapa persimpangan jalan terjadi penumpukan kendaraan.

"Banyak pengendara mobil yang ragu di persimpangan jalan apakah boleh berbelok atau tidak. Kemacetan ini diperparah dengan banyaknya kendaraan parkir di depan toko dan rumah makan, kendaraan parkir mengokupasi satu jalur badan jalan," kata salah satu pengendara, Andi Suruji.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar, Mario Said, mengatakan, khusus hari perdana simulasi perubahan lalin ini, pihaknya menurunkan 100an personel lalu lintas Dinas Perhubungan dibantu aparat lalu lintas dari Kepolisian.

Sementara itu, untuk mempercepat sosialisasi, Dishub Makassar juga telah mengubah sejumlah rambu - rambu lalu lintas, termasuk traffick light di sejumlah persimpangan jalan yang mengalami perubahan arus lalu lintas.

Mario menambahkan, perubahan arah sejumlah jalan vital yang dilakukan tahun lalu ternyata membawa dampak kemacetan, terutama di sekitar Jalan Sultan Hasanuddin. Hal ini dikarenakan jalur tersebut merupakan satu-satunya jalan menuju Utara.