CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Fenomena kenakalan remaja telah menghebohkan masyarakat khususnya di Makassar. Fenomena aneh tersebut disebabkan karena para remaja telah mengonsumsi air rebusan pembalut untuk mendapatkan efek ‘fly’.

Menurut Musawwir S.Psi., M.Pd, selaku Ketua Program Studi Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Bosowa (Unibos) Makassar mengatakan, hal tersebut sangat membahayakan untuk para remaja khususnya.

“Efek ‘fly’ atau ‘high’ dari rebusan pembalut yang digunakan para pelaku yang banyak diberitakan itu ternyata mengerikan,” pungkasnya.

Musawwir lebih menekankan kepada remaja yang melakukan perbuatan buruk itu, ia mengatakan kalau hal tersebut disebabkan karena lingkungan.

“Perlu ditelusuri dari sisi pola asuhnya, lingkungannya dan teman sebayanya. Tentu saja hal ini berdampak fatal dan kesempatan untuk perkembangan anak tersebut hilang karena direnggut oleh perilaku yang buruk,” tambahnya.

Fenomena rebusan pembalut itu adalah pencampuran beberapa zat-zat kimia dengan obat-obatan lain dengan cara asal-asalan.

“Wah saya belum tahu pasti kandungannya seperti apa, yang jelas itu mengandung alkohol, karena kan memabukkan. Jadi mereka merebus dan menunggunya sampai dingin kemudian diminum," cetusnya.

Seperti diketahui, pembalut sebenarnya adalah barang yang legal beredar di masyarakat. Tapi semoga saja pihak yang terkait lebih mengkaji apakah ada aspek pelanggaran hukum pada fenomena ini atau masuk kategori ketidaksengajaan.