Brimob Polda Sulsel Buat Perahu Rakit dari Jerigen

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sebagai kendaraan alternatif saat banjir, Satbrimob Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) membuat kendaraan perahu rakit yang terbuat dari jerigen.

Komandan Batalyon (Danyon) A Pelopor Satbrimob Polda Sulsel, AKBP Darminto, mengatakan, kendaraan ini lebih efektif digunakan di lokasi bencana banjir ketimbang perahu karet yang bisa bocor.

"Perahu dari jerigen ini cocok untuk evakuasi saat banjir, ketimbang perahu karet yang kalau terkena benda tajam bisa bocor," ujarnya kepada CELEBESMEDIA.ID, Kamis (9/1/2020).

Darminto menjelaskan, perahu rakit jerigen ini dibuat Tim Sar Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Sulsel. Di bagian atasnya terdiri dari 13 jerigen dari ukuran 40 liter. Sementara bagian bawahnya ada 6 jerigen ukuran 30 liter dan di bagian penumpang dibuat dari papan.


Perahu dari jerigen buatan Brimob Polda Sulsel / foto: Ariani

Menurut Darminto, biaya produksi untuk satu perahu rakit dari jerigen ini merupakan swadaya dari Brimob Polda Sulsel. Ia tidak menyebutkan nilai pastinya, namun ada beberapa jerigen baru yang dibeli untuk pembuatan perahu rakit ini.

“Ada jerigen bekas tapi ada juga yang baru, biayanya swadayah-lah. Kalau waktu yang diperlukan untuk pembuatannya itu sehari sudah selesai,” tuturnya.

Darminto menyebut pihaknya menyiapkan 10 unit perahu guna tanggap bencana di kota Makassar.

“Perahu rakit ini dapat menampung 6 orang bahkan lebih. Bisa memuat kendaraan roda dua hingga 3 unit, serta barang-barang elektronik seperti televisi, yah tinggal di dorong saja," tuturnya.

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah juga mengapresiasi kepada Sat Brimob Polda Sulsel atas inovasi pembuatan perahu dari jerigen yang sangat membantu pada saat evakuasi korban banjir. 

Pembuatan perahu jerigen ini sebagai upaya untuk membantu evakuasi korban banjir karena perahu rakitan ini terbukti lebih efektif, kuat dan dapat masuk ke wilayah yang sempit serta tahan bocor.

“Kalau masuk perumahan tidak rusak walau terkena pagar besi atau kayu,” ucap Darminto yang mengikuti pengecekan peralatan SAR di Lapangan Karebosi, Rabu (8/1/2020) kemarin.