CELEBESonline.com, Makassar – Menghadapi hari pemungutan suara Pemilihan Walikota Makassar pada 27 Juni nanti mendapat perhatian pengamat politik Universitas Hasanuddin, Aswar Hasan. Menurutnya, pasangan calon tunggal Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) harus benar-benar meraih simpati calon pemilih. Salah satunya dengan massif mensosialisasikan program kerjanya dalam membangun Makassar.

Aswar menjelaskan, jika pasangan Appi-Cicu bisa memanfaatkan pencalonannya secara tunggal dengan mensosialisasikan program kerjanya, maka peluang kolom kosong yang notabene tidak memiliki program kerja dan visi misi akan semakin tertutup. Apalagi, masyarakat Makassar memang menginginkan calon pemimpin yang memiliki program kerja yang jelas dan masyarakat harus tahu program tersebut.

Tidak hanya itu, Aswar juga memandang pertarungan pasangan Appi-Cicu melawan kolom kosong bisa saja dimanfaatkan sejumlah orang yang merasa kecewa setelah pasangan Danny Pomanto-Indira Mulyasari didiskualifikasi dari Pilwali Makassar.

“Bisa juga ada pihak-pihak yang ingin maju bertarung melalui pemilihan ulang calon walikota makassar 2020 nanti dengan menjegal pasangan Appi-Cicu. Ini yang harus diperhatikan tim Appi-Cicu,” katanya.