CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Jaringan Tumbuhan yang Bersifat Meristematis adalah jaringan muda. Jika dipotong menjadi 2 atau lebih, masing-masing potongan akan tumbuh menjadi tanaman baru.

Jaringan meristem adalah kelompok sel yang aktif melakukan pembelahan mitosis. Proses ini terus menerus berlangsung, menghasilkan penambahan sel baru.

Akibatnya, tanaman mengalami pertumbuhan tinggi dan peningkatan volume.

Fungsi jaringan meristem ini adalah sebagai jaringan embrionik yang membentuk sel-sel baru.

Sel-sel ini kemudian mengalami diferensiasi menjadi berbagai jenis jaringan lainnya. Tidak seperti jaringan dewasa, jaringan meristem tidak memiliki fungsi khusus.

Ciri-ciri jaringan meristem pada tanaman meliputi:

• Sel-sel muda yang aktif berukuran kecil
• Susunan sel yang rapat tanpa ruang antar sel
• Bentuk sel bulat, lonjong, poligonal, kuboid, atau prismatik dengan dinding sel tipis
• Sel-sel memiliki banyak protoplasma yang mengisi isi sel
• Terdapat satu atau dua inti sel yang besar
• Vakuola sel kecil atau tidak ada sama sekali
• Belum mengalami diferensiasi atau spesialisasi untuk fungsi tertentu pada tanaman

Jenis-jenis jaringan meristem mencakup:

1. Jaringan Meristem Menurut Posisi pada Tumbuhan:

Meristem Apikal: Terletak di ujung batang utama, ujung lateral, dan ujung akar.

Meristem Interkalar: Terletak di antara jaringan dewasa atau jaringan yang sudah terdiferensiasi.

Meristem Lateral: Terletak sejajar dengan permukaan batang atau akar.

2. Jaringan Meristem Menurut Asal-usulnya:

Promeristem: Bagian awal dari meristem yang sudah ada, terdapat pada ujung akar dan ujung batang.

Meristem Primer: Meristem yang berasal dari perkembangan promeristem.

Meristem Sekunder: Meristem yang berasal dari sel-sel dewasa yang mengalami transformasi menjadi sel-sel meristematik.***