Manfaat Bawang Putih untuk Pria, Mulai dari Tingkatkan Kesuburan Sampai Mencegah Kanker Prostat

Manfaat Bawang Putih untuk Pria (freepik.com/author/wirestock)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Bawang putih tidak hanya berfungsi sebagai bumbu masakan, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan bagi pria.

Beberapa manfaat khusus dari bawang putih melibatkan perawatan organ intim dan peningkatan kesuburan pria.

Selain itu, terdapat manfaat lain yang dapat dirasakan oleh pria.

Berbagai Manfaat Bawang Putih untuk Pria:

1. Meningkatkan Kesuburan: Bawang putih mengandung zat allicin dan l-arginin, yang diyakini bermanfaat untuk kesehatan pria.

Studi laboratorium menunjukkan bahwa bawang putih dapat meningkatkan produksi sperma dan meningkatkan kualitas sperma, berpotensi meningkatkan kesuburan pria.

2. Meningkatkan Jumlah Sperma: Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi suplemen bawang putih selama 28 hari dapat meningkatkan jumlah sperma dan meningkatkan bentuk serta pergerakan sperma.

Meskipun penelitian ini awalnya dilakukan pada hewan, uji klinis lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi dampaknya pada manusia.

3. Mengatasi Disfungsi Ereksi: Bawang putih diyakini dapat membantu mengatasi disfungsi ereksi atau lemah syahwat.

Kandungan l-arginin dapat meningkatkan oksida nitrat, meningkatkan sirkulasi darah ke penis, dan mempromosikan ereksi.

4. Meningkatkan Libido: Bawang putih dikaitkan dengan peningkatan libido pria dengan meningkatkan kadar hormon testosteron.

Meskipun penelitian ini masih terbatas dan dilakukan pada hewan, s-allyl cysteine dalam bawang putih diyakini dapat mempengaruhi produksi hormon testosteron.

5. Mencegah Kanker Prostat: Bawang putih dapat berperan dalam mencegah kanker prostat.

Kandungan allicin dan s-allyl cysteine dalam bawang putih dapat mencegah pertumbuhan sel yang abnormal dan melawan kanker, menurut penelitian.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, disarankan untuk mengonsumsi satu siung bawang putih secara langsung daripada memasaknya.

Metode ini dianggap dapat mempertahankan kandungan allicin, yang merupakan zat aktif dalam bawang putih.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi beberapa klaim kesehatan ini.***