7 Manfaat Rebung Bambu yang Jarang Orang Ketahui, Obat Penawar Gigitan Hewan Berbisa

Manfaat Rebung Bambu yang Jarang Orang Ketahui (foto: seputargk.id)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Rebung, atau pucuk bambu yang dapat dimakan, memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang bervariasi.

Di negara-negara Asia, rebung sering dikonsumsi dalam berbagai masakan, seperti lumpia.

Namun, tidak semua jenis rebung bambu dapat diolah menjadi hidangan.

Diperkirakan ada sekitar 1.500 spesies bambu di seluruh dunia, dengan beberapa spesies, seperti Bambusa vulgaris dan Phyllostachys edulis, yang paling umum digunakan dalam masakan.

Berikut adalah beberapa manfaat rebung bambu, seperti dilansir dari Healthline dan Nutmeds:

1. Kaya Nutrisi

Rebung mengandung banyak serat, tembaga, dan vitamin B6 dan E.

Tembaga penting untuk kesehatan kulit dan fungsi otak, sementara vitamin B6 terlibat dalam lebih dari 140 reaksi biokimia dalam sel tubuh.

Vitamin E berperan sebagai antioksidan kuat.

2. Dukungan Penurunan Berat Badan

Rebung rendah kalori tetapi tinggi serat, membantu meningkatkan rasa kenyang di antara waktu makan, yang dapat mendukung penurunan berat badan.

3. Menurunkan Kadar Kolesterol

Studi menunjukkan bahwa rebung dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, terutama karena kandungan serat larut yang dapat menyerap air di usus.

4. Penguatan Imun

Nutrisi dalam rebung membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, melindungi dari infeksi virus dan bakteri.

Nutrisi ini juga mendukung fungsi otak dan mencegah risiko penyakit neurodegeneratif.

5. Meningkatkan Kesehatan Usus

Rebung adalah sumber serat yang baik, dapat melancarkan buang air besar, melindungi dari wasir, divertikulitis, dan kanker kolorektal.

Rebung juga bertindak sebagai prebiotik, mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus.

6. Kesehatan Jantung

Kandungan pitosterol dan fitonutrien dalam rebung membantu membersihkan arteri yang tersumbat dan melarutkan kolesterol jahat, mendukung kesehatan jantung.

7. Anti-Bisa

Di India, jus rebung dapat digunakan sebagai pengobatan anti-bisa terhadap gigitan ular, kalajengking, dan hewan berbisa lainnya.

Meskipun rebung memiliki manfaat yang signifikan, perlu diingat bahwa rebung segar mengandung racun sianida taxiphyllin.

Proses memasak atau merendam dapat mengurangi kandungan racun ini, menjadikannya aman untuk dikonsumsi secara umum.

Selain itu, rebung dianggap goitrogenik dan dapat memengaruhi fungsi kelenjar tiroid; namun, pemanasan dan pemrosesan dapat mengurangi dampaknya.***