Anggota TNI Korban Penembakan KKSB di Papua Akan Dimakamkan di Makassar

. Selasa, 29 Januari 2019 12:11
Ilustrasi / foto: Tempo

CELEBESMEDIA.ID, Jayapura – Jenazah Praka Nasarudin, korban penembakan kelompok kriminal separatisme bersenjata (KKSB) di Mapenduma, Kabupaten Nduga, akan dimakamkan di Makassar. Hal ini disampaikan Wakapen Kodam XVII Cenderawasih, Letkol Inf Dax Sianturi di Jayapura.

"Rencananya jenazah Praka Nasaruddin dimakamkan di Makassar," kata Sianturi seperti dilansir dari Antara, Selasa (29/1/2019).

Jenazah Yonif 751 Raider itu dievakuasi ke Jayapura dengan penerbangan sipil hari ini, Selasa (29/2019). Setibanya di Bandara Sentani, Jayapura, kata Sianturi, jenazah langsung dibawa ke Mako Yonif 751 Raider untuk disemayamkan sebelum dikirim ke Makassar.

Disebutkan, Praka Nasarudin gugur dalam kontak senjata saat mengamankan lapangan terbang Mapenduma, Kabupaten Nduga, Senin (28/1/2019) kemarin. Sementara rekannya, Prajurit Kepala Muhamad Rivai, yang terkena pantulan peluru di tangannya, masih dalam perawatan intensif Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Timika.

Kedua anggota Yonif 751 itu mengalami musibah saat mengamankan lapangan terbang Mapnduma sesaat sebelum tibanya rombongan Bupati Nduga, Yarius Gwijangge.

Pesawat yang dipiloti oleh Kapten Ibrahim itu sejatinya terbang dari Nduga ke Mapenduma untuk mengantar bantuan logistik sebanyak 1.100 kilogram. Dalam rombongan tersebut, selain Bupati Nduga, juga terdapat Kepala Distrik Mapenduma dan Kepala Distrik Kagayam.

Namun, kata Sianturi, sesaat sebelum pesawat milik Enggang Air Service mendarat, tiba-tiba aparat keamanan ditembaki dari ketinggian hingga terjadi kontak tembak.

Setelah menurunkan bahan bantuan untuk masyarakat, kemudian kedua korban langsung dievakuasi dengan menggunakan pesawat tersebut didampingi Bupati Nduga. Namun sayang, meski sudah mendapat perawatan medis di RSUD Timika, nyawa Nasrudin tidak tertolong.(*)