Penumpang Udara Anjlok 46 Persen, Laut Lebih Dalam

Penumpang pesawat - (foto by ANTARA)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Mobilitas masyarakat menggunakan angkutan udara, darat, dan laut merupakan salah satu indikator pergerakan ekonomi. 

Semakin tinggi jumlah dan intensitas pergerakan penumpang mengindikasikan geliat perekonomian yang kian dinamis. 

Menurut data Badan Pusat Statistik Sulsel yang dirilis Rabu (1/4/2021), jumlah total penumpang penerbangan domestik yang datang, berangkat dan transit di Bandara Sultan Hasanuddin mengalami penurunan 16,64 persen dari 542.856 orang pada bulan Januari 2021 menjadi 452.512 orang pada bulan Februari 2021. 

Dibandingkan Februari 2020, malah anjlok sangat dalam, yakni 46,43 persen. Jumlah penumpang bulan Februari 2020 sebanyak 844.676 orang. 

"Selama bulan Februari 2021 tidak ada penumpang internasional yang datang, berangkat dan transit di Bandara Hasanuddin," ungkap Badan Pusat Statistik dalam rilis bulanannya, yang dipublikasi Rabu. 

Untuk penumpang angkutan laut domestik yang datang dan berangkat terjadi penurunan sebesar 29,25 persen dari 27.806 orang pada bulan Januari 2021 menjadi 19.672 orang pada Februari 2021. 

Sementara itu jika dibandingkan Februari 2020 dengan jumlah penumpang 49.273 orang, terjadi penurunan 60,08 persen. Lebih tragis lagi. 

Jumlah barang yang dibongkar dan dimuat kapal domestik naik 5,07 persen dari 709.932 ton pada bulan Januari 2021 menjadi 745.915 ton pada bulan Februari 2021. Demikian juga mengalami peningkatan sebesar 2,10 persen dibandingkan bulan Februari 2020 (730.539 ton).