Penjualan Travel Anjlok 50 Persen Akibat Harga Tiket Mahal

Pertemuan ASITA Sulsel membahas harga tiket - (foto by Ria)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Mahalnya harga tiket pesawat dari sejumlah maskapai penerbangan yang ada di Indonesia ternyata memberi dampak buruk bagi industri pariwisata di Sulawesi Selatan (Sulsel), khususnya para agen travel yang tergabung dalam Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) Sulsel.

Perwakilan Dewan Pengurus Daerah (DPD) ASITA, Edy mengeluhkan mahalnya harga tiket pesawat yang mengakibatkan penurunan penjualan di sejumlah travel mencapai 30 hingga 50 persen (%).

“ASITA sendiri yang paling terasa penurunannya, apalagi travel karena banyak kompetitor yang ada di dalamnya,” jelas Edy dalam jumpa pers di Hotel Claro, Kamis (17/01/2019).

Tak hanya itu, Edy pun menambahkan jika permasalahan dihilangkannya bagasi gratis 20 Kg dari sejumlah maskapai penerbangan juga memberi dampak luar biasa bagi travel yang tergabung dalam ASITA.

“Sudah harga tiket pesawat mahal, ditambah bagasi tidak gratis, luar biasa dampaknya bagi kami, apalagi harus ada laporan 6 jam sebelum keberangkatan harus beli bagasi,” tambahnya.

Edy berharap adanya kebijakan tegas dari pemerintah mengenai permasalahan ini. “Takutnya wisatawan berkurang berkunjung ke Sulsel khususnya karena harga tiket yang mahal. Malah lebih murah harga tiket keluar negeri dibandingkan tiket dalam negeri,” pungkasnya.

Tags : asita