Semen Indonesia Siapkan Merek Baru Gantikan Holcim

. Kamis, 23 Mei 2019 15:12
Ilustrasi - Logo Holcim yang akan segera diganti dengan merek baru oleh PT Semen Indonesia - (foto by int)

CELEBESMEDIA.ID, Jakarta - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mempersiapkan merek dagang baru untuk produk semen yang diproduksi PT Solusi Bangun Indonesia (SBI), menggantikan merek Holcim. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban keuangan, sehingga perusahaan tidak perlu lagi membayar royalty untuk merek dagang. Rencananya brand baru ini bisa mulai digunakan pada 2020.

Dirilis CELEBESMEDIA.ID dari cnbc.indonesia, Direktur Keuangan, Doddy Sulasmono mengatakan setelah akuisisi SBI rampung pada pertengahan kuartal I-2019 hingga saat ini perusahaan tengah mengupayakan sinergi. Hingga saat ini SBI masih memasarkan produknya dengan merek Holcim, akibatnya perusahaan harus membayar biaya royalty, karena belum memiliki merek sendiri setelah akuisisi. "Yang paling berat, harus bayar royalty, karena kita belum bisa menggunakan brand baru. Tahun depan sudah pasati tidak ada lagi (bayar royalty). Tahun ini harus memenuhi kewajiban royalty ini. Karena tidak mudah untuk izin brand, dan perkenalan ke market," kata Doddy belum lama ini.


Untuk itu, perusahaan optimistis beban keuangan perseroan bisa lebih ringan tahun depan. Saat ini SMGR masih terus menata pasar, rantai pasok, dan terus bersinergi dengan SBI.

Sebelumnya Direktur Utama SMGR, Hendi Prio Santoso mengatakan tahun ini kontribusi terbesar masih dari segmen semen retail sekitar 70-75%, sementara semen curah 25%. Setengah dari pasar semen curah biasanya digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Dia mengharapkan setelah situasi berat pada kuartal I-2019, bisa terjadi pemulihan di berbagai sektor ekonomi terutama properti. "Kita sudah kehilangan satu semester, karena ada ramadhan, pemilu, memang sejak kuartal I itu lemah," kata dia. Setelah akuisisi, perusahaan akan disibukkan dengan restrukturisasi. Perusahaan akan memastikan pola operasional dan pengelolaan portofolio secara tepat.