Sarapan Picu Perut Begah? Kenali Penyebab dan Solusinya
Ilustrasi sarapan sehat - (foto by freepik)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Perut begah atau kembung setelah sarapan merupakan masalah yang cukup umum. Meski demikian kondisi ini bisa sangat mengganggu kenyamanan pagi Anda.
Kondisi ini sering kali disebabkan oleh penumpukan gas di saluran pencernaan yang membuat perut terasa penuh dan tidak nyaman. Merangkum laman resmi Kementerian Kesehatan, berikut ini penyeban dan tips mengatasi perut begah saat sarapan.
Penyebab Sarapan Bikin Perut Begah
1. Makan Terlalu Cepat atau Berlebihan
Menurut Kemenkes, kebiasaan makan cepat atau makan dalam porsi besar bisa menyebabkan kita menelan udara lebih banyak, yang akhirnya menumpuk sebagai gas di perut.
2. Konsumsi Makanan Penghasil Gas
Beberapa jenis makanan mudah memproduksi gas dalam sistem pencernaan. Contohnya adalah kacang-kacangan, kubis, atau makanan tinggi fruktosa.
3. Intoleransi Laktosa atau Karbohidrat Tertentu
Jika tubuh sulit mencerna laktosa (susu) atau beberapa jenis gula / karbohidrat, bakteri di usus akan mem-fermentasi zat-zat tersebut menjadi gas.
4. Produksi Gas oleh Bakteri Usus
Gas juga bisa dihasilkan oleh mikroba dalam usus saat mereka mencerna karbohidrat dan serat. Jika produksinya terlalu tinggi, gas akan menumpuk dan menimbulkan sensasi begah.
Tips Mengurangi Risiko Begah Saat Sarapan
Ada beberapa hal sederhana yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari perut begah saat sarapan.
- Makan perlahan
Dengan mengunyah lebih lama, Anda bisa mengurangi udara yang tertelan, dan membantu proses pencernaan.
- Pilih menu sarapan yang rendah pemicu gas
Hindari makanan yang sangat gas-produktif di pagi hari, terutama jika Anda sering merasa kembung. Sebaiknya sarapanlah dengan menu yang sehat misalnya kukusan jagung, ubi jalar, buah dan telur rebus.
- Batasi porsi susu atau produk tinggi laktosa
Bila Anda sensitif terhadap laktosa, pertimbangkan susu bebas laktosa atau alternatif nabati. Perhatikan juga porsi sarapan Anda yang tentu harus lebih sedikit dibanding saat Anda makan siang.
- Perhatikan asupan buah
Jika makan buah seperti pisang di pagi hari, coba makan dalam porsi kecil karena sorbitol-nya bisa memicu gas.
- Minum cukup air
Air membantu melancarkan pencernaan dan membantu memindahkan gas dari usus.
- Aktivitas ringan setelah makan
Jalan kaki ringan atau bergerak perlahan bisa membantu sistem pencernaan melepaskan gas yang terperangkap.
