4 Teknik Proning untuk Tingkatkan Saturasi Oksigen Bagi Pasien Covid-19

. Senin, 09 Agustus 2021 10:15
Ilustrasi salah satu teknik proning untuk tingkatkan saturasi oksigen - (int)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Saat terinfeksi virus Covid-19, pasien biasanya dianjurkan untuk mengontrol saturasi oksigen secara berkala. Pengukuran kadar oksigen pada pasien COVID-19 ini menjadi penting karena salah satu gejala umum saat terinfeksi virus Corona adalah happy hypoxia, yakni adanya penurunan saturasi oksigen tanpa adanya keluhan apapun.

Saturasi oksigen yang menurun bisa diobati dengan pemberian terapi oksigen, baik melalui selang oksigen atau masker oksigen. Pada pasien yang tidak bisa bernapas spontan atau mengalami henti napas, penggunaan alat bantu napas, seperti ventilator, mungkin akan diperlukan.

Teknik proning atau posisi pronasi adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk membantu meningkatkan saturasi oksigen yang rendah, baik pada pasien yang menjalani isolasi mandiri di rumah atau pada pasien Covid-19 gejala berat yang dirawat di rumah sakit.

Teknik proning dilakukan dengan cara memposisikan pasien berbaring tengkurap. Ini karena posisi tengkurap memungkinkan kantung udara di dalam paru-paru untuk mengembang sepenuhnya, sehingga oksigen bisa masuk ke dalam tubuh dengan lebih maksimal.

Dilansir dari alodokter, dr. Kevin Adrian menjelaskan saat saturasi oksigen sedang turun, jangan panik. Ada 4 teknik yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kadar oksigen dalam darah. 

Posisi 1:

  • Tempatkan bantal di bawah kepala.
  • Berbaring tengkurap dengan kepala menoleh ke satu sisi.
  • Selipkan kedua tangan di bawah dada.

Posisi 2:

  • Tempatkan bantal di bawah kepala dan di bawah perut.
  • Berbaring tengkurap dengan kepala menoleh ke satu sisi.
  • Posisikan kedua tangan di samping bantal.

Posisi 3:

  • Tempatkan bantal di bawah kepala.
  • Berbaring tengkurap dengan kepala menoleh ke satu sisi.
  • Tekuk kaki yang sama dengan arah kepala menoleh, membentuk sudut 90 derajat. Sebagai contoh, bila kepala menoleh ke sisi kanan, maka kaki yang ditekuk juga kaki kanan.
  • Tempatkan bantal di bawah kaki yang ditekuk agar lebih nyaman.
  • Posisikan tangan senyaman mungkin.

Posisi 4:

  • Tempatkan bantal di bawah kepala.
  • Berbaring menyamping ke satu sisi.
  • Tempatkan bantal tambahan di depan tubuh dan sisi tubuh yang menempel di tempat tidur serta di antara kedua lutut untuk menyangga badan.

Anda bisa lakukan 4 teknik proning ini untuk meningkatkan saturasi oksigen yang rendah. Ubahlah posisi setiap 1–2 jam sekali, agar teknik proning bisa dilakukan dengan nyaman. Selain itu, jangan lupa juga untuk terus memantau saturasi oksigen Anda secara teratur, jika masih rendah maka ada baiknya segera berkonsultasi dengan dokter agar dapat mendapatkan penanganan khusus. 

Sebagai tambahan informasi, kadar oksigen dalam darah ini dapat diketahui dengan melakukan analisa gula darah atau menggunakan alat Oximeter yang merupakan alat pengukuran saturasi oksigen. Menurut para ahli, saturasi oksigen normal jika dengan Alanalisis gas darah (PaO2): 80–100 mmHg, sedangkan dengan oximeter (SpO2): 95–100 persen. 

Sementara saturasi oksigen rendah jika analisis gas darah (PaO2): di bawah 80 mmHg atau jika menggunakan oximeter (SpO2): di bawah 94 persen.

Sedangkan untuk mendeteksi saturasi oksigen yang terlalu tinggi, ini hanya bisa dilakukan dengan menggunakan pemeriksaan analisis gas darah, yakni dengan hasil PaO2 di atas 120mmHg.