Ternyata Bau Badan Jadi Faktor Nyamuk Menggigit Seseorang

Ilustrasi - foto by pixabay

CELEBESMEDIA.ID  Makassar - Ternyata bau badan menjadi pemicu seseorang digigit nyamuk

Melansir The New York Times dan Channel News Asia, yang diberitakan Antaranews, Jumat (14/7/2023)  yakni aspek biologis terkait aroma tubuh seseorang. Lusinan molekul beragam yang didistribusikan ke seluruh tubuh bersatu untuk menciptakan bau unik.

"Ini adalah kombinasi dari selusin bau yang semuanya menyatu dan kemungkinan campuran senyawa kimia khas inilah yang menarik bagi nyamuk," kata profesor neurosains di Johns Hopkins University School of Medicine, Christopher Potter.

Hal senada juga ditegaskan profesor ekologi, evolusi biologi dan neurosains di Princeton University Lindy McBride yang mengatakan beberapa orang mengeluarkan lebih banyak bau yang disukai nyamuk.

Bau yang dimaksud adalah bau sebum yakni zat berminyak seperti lilin pada kulit yang melindunginya dari kekeringan dan mengandung molekul. 

"Nyamuk menyukai bau lengan. Tidak ada yang pernah menganggap lengan mereka bau," kata McBride.

Seseorang yang sering berkeringat juga mengirimkan sinyal yang kuat ke nyamuk, terutama keringat yang bertahan selama beberapa jam, bercampur dengan bakteri di kulit.

Misalnya  jika seseorang minum bir tepi pantai, dia mungkin juga mengeluarkan alkohol dalam keringatnya yang dapat memikat nyamuk. Selain itu, alkohol dapat mengubah susunan kimiawi bau badan yang bisa memikat nyamuk.