CELEBESMEDIA.ID, Makassar- Memilih popok yang tepat bagi buah hati merupakan hal yang penting diketahui oleh seorang ibu.

Salah memilih popok akan memberikan rasa tidak nyaman bagi buah hati. Salah satu efek jika salah memilih popok yakni ruam popok atau diaper rash.

Dokter spesialis anak dr. Reza Fahlevi Sp.A menyarankan beberapa tips milih popok yang tepat, yang dikutip dari ANTARA, Minggu (9/10/2022). 

1. Ukuran yang Pas

Pilihlah popok dengan ukuran yang pas. Popok dengan ukuran yang sesuai untuk buah hati akan memberikan rasa nyaman bagi bayi.

"Dalam memilih popok, pastikan ukurannya pas. Jadi jangan terlalu kecil, jangan juga yang terlalu besar. Kalau terlalu kecil, risikonya gesekan lebih banyak tentunya. Kalau terlalu besar, bayi nggak nyaman karena mudah kedodoran," jelas Reza.

2. Bahan Lembut dan Elastis

Reza menjelaskan agar memilih popok bayi dengan bahan yang lembut. Dengan demikian, anak pun akan nyaman mengenakan popok dalam jangka waktu yang lama.

"Kedua pilih juga yang berbahan lembut. Tentunya agar anak nyaman mengenakan popok sehari-hari dalam jangka waktu yang lama," kata Reza.

"Ekstra lagi, pilihlah yang elastis dan bisa mengikuti postur tubuh. Itu bonus lagi," tambahnya.

3. Daya Serap Tinggi

Selain itu, pilihlah popok dengan daya serap yang banyak. Hal ini pun akan membuat popok terasa kering dan tidak membuat area genital bayi menjadi lembap.

"Jangan lupa memilih popok yang menyerap air lebih banyak ya. Sehingga dia terasa kering. Karena kalau lembab, itu risikonya yang pertama bayinya nggak nyaman, kedua juga bisa risiko tumbuh jamur misalnya," imbuhnya.

4. Ganti Popok Setiap 4 Jam

Dokter Reza menjelaskan agar para ibu rutin mengganti popok bayi setiap empat jam sehari. Dengan demikian, bayi pun dapat terhindar dari masalah-masalah kulit karena popok seperti ruam atau infeksi.

"Jadi dianjurkan mengganti popok itu setiap empat jam. Jadi walaupun popoknya bisa menyerap dalam jangka waktu yang lama. Tapi tetap per empat jam kita ganti ya. Agar tetap kering dan tidak lembab. Itu yang penting," pungkasnya.