3 Masjid Berarsitektur Unik di Makassar

Masjid Cheng Hoo Jalan Tun Abdul Razak - (foto by Ardi Jaho)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Kota Makassar, Sulawesi Selatan, memiliki berbagai macam masjid ikonik dengan arsitektur yang indah.

Tak jarang beberapa masjid juga menjadi tempat wisata religi bagi banyak orang.

Berikut ini 3 masjid dengan arsitektur unik di Makassar. 

1. Masjid 99 Kubah


Sesuai namanya, masjid 99 kubah dipercantik dengan puluhan kubah. Kubah-kubah tersebut terdiri dari berbagai ukuran, mulai dari kecil hingga besar menghiasi bagian atas masjid.

Nama 99 kubah juga mengikuti Asmaul Husna. Nama-nama yang baik yang dimiliki Allah Subhanahu Wata'ala yang terdapat di dalam Alquran. 

Warna masjid ini dominan dengan warna cerah seperti merah, oranye, dan kuning. Sehingga dari kejauhan bangunan ini sudah tampak mencolok. 

Pemancangan tiang pertama bangunan masjid yang berdiri megah di kawasan Center Poin Indonesia (CPI) dilakukan Kamis (1/6/2017). 

Masjid ini dirancang oleh Ridwan Kamil yang saat itu masih menjadi Wali Kota Bandung. Bangunan dimensi masjid berukuran 72x45 meter persegi. Lantai semi-basemen untuk fungsi penunjang masjid, seperti toilet, tempat wudu, kantor yayasan, dan galeri Asmaul Husna.


2. Masjid Cheng Hoo



Masjid Cheng Hoo didirikan tahun 2012 yang didominasi warna merah. Warna yang sangat identik dengan kebudayaan Tionghoa. Selain itu, beberapa bagian juga dicat berwarna putih dan kuning.

Arsitekturnya juga sangat indah dengan perpaduan antara arsitektur Tionghoa, Bugis, Makassar dan Arab. Sentuhan khas Tionghoa itu terlihat dari bentuk kubah. Masjid ini tidak memiliki kubah berbentuk bawang, tapi menyerupai bangunan pagoda.

Nama masjid ini diambil dari nama Laksamana Cheng Hoo, seorang kasim muslim yang menjadi kepercayaan Kaisar Yongle dari Tiongkok. Dia merupakan kaisar ketiga Dinasti Ming yang berkuasa pada 1403 hingga 1424. 

Laksamana Cheng Hoo pun turut andil dalam menyebarkan agama Islam di Tanah Air. Untuk menghormatinya, masjid ini pun dinamakan Masjid Muhammad Cheng Hoo.

Ada dua masjid Cheng Hoo di Makassar, yang pertama di Danau Tanjung Makassar dan di Jalan Tun Abdul Razam Gowa atau di sebelah utara Kota Makassar.


3. Masjid Amirul Mukminin


Masjid ini berada di kawasan Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan. Uniknya bangunan masjid ini dibangun dengan konsep floating mosque. Seolah terapung di atas Pantai Losari. 

Masjid Amirul Mukminin dibangun di atas tumpukan beton yang didorong ke dasar dasar laut dan bentuknya menyerupai rumah panggung tradisional Makassar serta Bugis.

Masjid Amirul Mukminin memiliki dua kubah berwarna biru dengan diameter sembilan meter. Pada bagian bawah masjid juga dapat digunakan pengunjung untuk bersantai.

Bangunan masjid didominasi warna putih dan abu-abu, serta berada di Teluk Makassar, tepatnya 1 kilometer dari anjungan Pantai Losari.

Dibangun pada tahun 2009, masjid kebanggan masyarakat Makassar itu diresmikan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla, pada 21 Desember 2012. Saat itu, Jusuf Kalla menjabat sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia.

Letaknya yang dekat dengan pantai ikonik di kota Daeng membuat masjid ini wajib kamu sambangi ketika sedang mengunjungi Pantai Losari saat mudik ke Kota Makassar.

Selain itu, masjid berlantai tiga ini mampu menampung sekitar 400 hingga 500 jemaah.