Rutin Jalan Kaki Sore Hari Bisa Kurangi Stres hingga Cegah Serangan Jantung

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Olahraga secara rutin memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Olahraga tidak perlu melakukan kegiatan berat. Cukup dengan berjalan kaki saat sore bisa menjaga kebugaran tubuh.
Setiap orang setidaknya membutuhkan 150 menit seminggu, dapat mendukung kesehatan tubuh secara umum. Untuk mencapai angka tersebut, kita dapat mulai berolahraga, termasuk jalan kaki, setidaknya selama 30 menit setiap lima kali seminggu.
Berjalan kaki 30 menit sehari setiap lima kali seminggu dapat memenuhi kebutuhan waktu olahraga untuk mendukung kesehatan tubuh secara optimal.
Beragam Manfaat Jalan Kaki
Mengutip laman Kementerian Kesehatan berikut ini adalah beberapa manfaat rutin berjalan kaki sore hari yang bisa diperoleh:
1. Menurunkan berat badan.
Hanya berjalan kaki selama 30 menit setiap hari saja, kita bisa membakar setidaknya 150 kalori. Makin cepat langkah kaki kita, makin banyak pula kalori yang terbakar.
Hal tersebut dapat membantu mengontrol berat badan dan menjadikan tubuh lebih sehat. Olahraga ini bahkan aman dan dapat dilakukan untuk mengecilkan perut setelah melahirkan.
2. Meningkatkan energi
Anda dapat berjalan kaki untuk meningkatkan energi. Jalan kaki akan memperlancar aliran oksigen ke seluruh tubuh, sekaligus mengaktifkan hormon kortisol, epinefrin, dan norepinefrin di dalam tubuh.
Kedua manfaat jalan kaki tersebut akan membuat tubuh lebih berenergi. Bahkan, jalan kaki dianggap sebagai cara meningkatkan energi yang lebih efektif dibandingkan dengan minum kopi.
3. Mencegah osteoporosis
Osteoporosis disebabkan oleh pengeroposan tulang sehingga tulang menjadi rapuh dan lebih mudah patah. Untuk mencegah osteoporosis, kita dapat mencoba berjalan kaki secara rutin setiap hari. Manfaat jalan kaki untuk kesehatan tulang ini juga bisa dikombinasikan dengan aktivitas lain, seperti hiking dan joging.
4. Memperkuat daya tahan tubuh.
Jalan kaki secara rutin juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan mencegah berbagai penyakit infeksi. Sebuah studi menunjukkan bahwa seseorang yang berjalan kaki selama 30-45 menit setiap harinya akan lebih jarang sakit dibandingkan dengan mereka yang tidak berjalan kaki.
5. Mengurangi stres
Rutin berjalan kaki dapat mengurangi dan mencegah stres. Ketika berjalan kaki atau melakukan aktivitas fisik lainnya, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang dapat memperbaiki suasana hati serta mengurangi rasa cemas dan depresi. Selain itu, jalan kaki juga membuat tidur jadi lebih nyenyak.
6. Mencegah diabetes tipe 2
Risiko terkena penyakit diabetes tipe 2 dapat menurun jika rutin melakukan aktivitas fisik, termasuk jalan kaki. Olahraga ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin sehingga tubuh dapat menggunakan glukosa dengan lebih efisien. Aktivitas ini juga baik dilakukan dengan rutin untuk menjaga gula darah penderita diabetes tetap stabil.
7. Mencegah serangan jantung.
Jalan kaki bisa menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menjaga kestabilan tekanan darah sehingga risiko terjadinya serangan jantung maupun penyakit jantung yang lain menjadi lebih rendah.
Selain itu, aktivitas ini juga dapat meningkatkan denyut jantung, sirkulasi darah di dalam tubuh, serta memperkuat jantung.
8. Mencegah sakit pinggang.
Dengan melakukan jalan kaki secara rutin teratur akan memberikan dampak pada penguatan otot-otot kaki serta area back muscular atau area punggung belakang sehingga mencegah adanya sakit pinggang dan mencegah sakit pinggang yang berulang.