CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Libur Hari Raya Nyepi yang jatuh pada Kamis (7/3/2019) dimanfaatkan oleh sebagian masyarakat Makassar untuk berlibur. 

Berdasarkan pemantauan tim liputan CELEBESMEDIA.ID di Dermaga Penyeberangan Kayu Bangkoa, jalan Pasar Ikan Makassar, sejak Kamis pagi para pemilik perahu penyeberangan telah bersiap mengangkut para calon penumpang mereka.

Salah seorang dari mereka yang diwawancarai tim liputan CELEBESMEDIA.ID menerangkan bahwa saat Hari Raya Nyepi, pendapatan mereka bisa meningkat dua kali lipat. "Kalau hari biasa, penumpang itu kadang ada, kadang tidak ada. Tapi kalau hari raya na’ Budayya (Hari Raya Nyepi, red), biasa ta' dua kali ka’ antar penumpang dalam satu hari, kayak tahun lalu begitu," terang Jupri (38 thn).

Jupri pun menambahkan bahwa umumnya penumpang perahunya yakni para warga yang hendak berlibur ke Pulau Samalona. "Biasa kalau tanggal merah begini (Hari Raya Nyepi, red) banyak orang ke Samalona. Kalo pulau di luar-luar itu, biasa orang yang tinggal ji di sana diantar," tutur Jupri sambil menambahkan bahwa Samalona menjadi destinasi favorit karena ekosistemnya yang cukup asri dan memang daerah tersebut adalah tempat wisata.

Untuk menuju ke Pulau Samalona, Jupri mematok harga carteran perahu pulang pergi sebesar Rp 500 ribu. Di luar pulau Samalona, seperti, Pulau Barrang, Pulau Ngareng, Pulau Ngareng Keke, Jupri memasang harga Rp 700 ribu dan diperuntukkan untuk 8 - 10 penumpang. Siang ini, Jupri mengaku telah mendapat orderan yang ingin menggunakan perahunya.