CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sebagai wujud pengembangan wawasan dan penambah pengalaman dalam bidang keteknikan, mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) Universitas Bosowa (Unibos) melakukan study tour luar negeri ke Malaysia dan Singapura. Kunjungan ini dilakukan selama lima hari dan tiba kembali di Indonesia pagi ini, Kamis (25/7/2019).

Kunjungan yang dilakukan oleh 42 mahasiswa PWK Unibos ini turut didampingi beberapa dosen termasuk Dr Syafri MSi (penanggungjawab), Jufriadi MSP (Ketua Prodi PWK), Dr Ridwan MSi (Dekan Fakultas Teknik), Dr Syamsul Bachri MSi (Pascasarjana), dan Dr Syahriar Tato MS (Dosen PWK Unibos).

Selain menambah wawasan, kunjungan ini juga dilakukan sebagai perwujudan mata kuliah Studi Perencanaan Kota, Perencanaan dan Pengembangan Kota Baru, juga mata kuliah Teknik Evaluasi Perencanaan.

Sebagai bentuk pengaplikasian mata kuliah tersebut, dalam study tour dua negara ini mahasiswa belajar memahami teknik pengembangan kota. Dalam rilisnya, mahasiswa Unibos mengunjungi Singapore City Galery, URA ( Urban Redevelopment Authority), Universal Studios, Merlion Park, Marina Bay, Orchid Road, Putra Jaya Pusat Administrasi Malaysia, Menara Kembar Petronas dan Universitas Teknologi Malaysia.

“Di sini mahasiswa bisa mengamati secara langsung bagaimana sistem perkotaan di Singapore dan Malaysia, termasuk dari segi penataan infrastruktur dan transportasi," kata Ketua Prodi PWK Unibos, Jufriadi MSP.

"Kedua negara ini kami pilih karena Singapora dan Malaysia merupakan negara yang sukses membangun kota binaan berstandar internasional, keberlanjutan, layak, nyaman dan aman bagi setiap penghuninya dengan konsep penataan ruang sampai 100 tahun ke depan," ungkap Ketua Prodi PWK Unibos, Jufriadi MSP.

“Dalam setiap kunjungan mahasiswa juga diberikan pemahaman tentang objek amatan. Sehingga kami juga memberi tugas untuk mengeksplorasi objek. Kedepan kegiatan seperti ini akan sangat berpengaruh terhadap prodi PWK yang menghasilkan mutu lulusan dengan kualitas sebagai calon perencana kota dan wilayah yang professional," tambahnya.(*)