CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Riani Rahmawati, S.S dari Fakultas Sastra jurusan Sastra Inggris di Universitas Bosowa (Unibos) menjadi Lulusan Terbaik program Sarjana (S1) tingkat Universitas periode II tahun akademik 2018/2019 pada Kamis (17/10/2019).

Putri dari seorang buruh perkebunan kelapa sawit di Kalimantan ini meraih prestasi akademik yang memuaskan. Baru berusia 22 tahun, namun sudah menjadi lulusan terbaik di Unibos dengan Indek Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris sempurna, yakni 3,99.

Riani mengungkapkan hal ini tak lepas dari dukungan orang tuanya terutama sang ibunda. Meski hidup seorang diri di kota Daeng tak menjadikan wanita kelahiran Rantepao, Toraja, Sulsel ini tidak giat untuk meraih prestasi agar membanggakan keluarganya.

“Prestasi ini saya persembahkan untuk ibu yang sudah bekerja keras selama ini, tanpa henti-hentinya membiayai saya tanpa pernah ada keluhan sekalipun,” katanya.

Anak pertama dari pasangan Rahmawati dan Rukadi ini menuturkan jika ibunya, sudah menjadi orang tua tunggal selama 10 tahun terakhir. Pasalnya, sang ayah sudah meninggal dunia pada 2009 lalu.

Oleh karenanya, ia menyampaikan ucapan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada sang ibu. Meski belum bisa membantu dalam materi. Namun, dirinya membuktikan dengan meraih prestasi yang membanggakan.

“Mungkin menurut orang lain IPK tinggi itu tidak terlalu penting, tapi bagi saya adalah sebuah kebanggaan. Apalagi jika saya memberi tahu ibu, saya dapat nilai A pasti ibu akan jawab terima kasih. Kata itu pasti membuat saya terharu, sehingga membuat saya terus berprestasi sampai saat ini,” ungkap Riani dengan mata berkaca-kaca.

Selain meraih IPK tertinggi, Riani rupanya juga aktif berorganisasi dan memiliki jabatan yang bagus, seperti menjadi Sekertaris Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra Unibos dan Sekertaris Ikatan Mahasiswa Sastra dan Bahasa Se-Indonesia wilayah V Sulsel.

Menjadi lulusan terbaik, wanita yang hobi menonton anime ini diketahui mendapatkan beasiswa pascasarjana (S2) dari Unibos. Kesempatan itu pun akan dimanfaatkan oleh Riani, tak tanggung-tanggung, ia menyebut akan melanjutkan beasiswa S2 di luar negeri yakni Jepang.