Begini Cara BEM Sastra Unibos Tularkan Kecintaan Sastra Kepada Siswa

. Jumat, 03 Mei 2019 17:45
Ekspresi peserta lomba puisi / foto: handover

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Sastra Universitas Bosowa (Unibos) gelar Lomba Karya Sastra, Baca, dan Tulis Puisi Tingkat SMA. Kegiatan ini digelar di Lobby Gedung I Unibos, Jumat (3/5/2019).

Kegiatna ini bertujuan untuk mengajak siswa di Makassar memahami sastra dan tetap melestarikannya.

Kegiatan ini diikuti 23 peserta dari beberapa sekolah di Makassar seperti SMAN 6 Makassar, SMK Telkom Makassar, SMAN 19 Makassar, SMAN 13 Makassar, SMAN 17 Makassar, SMKS Mutiara Ilmu, MAN 3 Makassar, SMA Wahyu Makassar, dan SMAN 10 Makassar.

Lomba dengan tema “Pendidikan Karakter Melalui Lomba Karya Sastra Memperingati Hari Pendidikan” ini digelar sebagai salah satu cara memperingati Hari Pendidikan Nasional setiap tanggal 2 Mei.

“Ini merupakan lomba pertama kami di tahun 2019. Dengan harapan sastra akan tetap abadi di generasi bangsa. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa memacu siswa kembali menghidupkan kembali karya sastra dengan lomba puisi,” kata Ketua BEM Sastra Unibos, Peterclaver Roessel Batoteng, di sela-sela acara, dalam keterangannya kepada CELEBESMEDIA.ID.

“Ini juga kami peruntukan agar generasi bangsa dapat mengembangkan potensi supaya lebih kritik dengan cara yang berbaur dengan seni. Sebab kritik itu lebih terpahami jika tersampaikan dalam puisi dan prosa. Semoga generasi tidak semakin masa bodoh dengann sastra yang kian terlupakan,” tambahnya.

Hal tersebut juga diutarakan salah satu Dosen Sastra Unibos, Dahlia d Moelier MHum, yang menjadi juri dalam lomba ini.

“Kegiatan ini akan memberi wadah generasi menyalurkan pikiran lewat bakat seni dan bisa memberi peluang bagi mahasiswa fakultas sastra juga untuk mengimplementasikan ilmunya. Ini bida menjadi acuan dan cermin kecerdasan gen muda kita dalam menulis kritik melalui kata yang lebih indah,” ungkap Dahlia.

Dalam lomba ini, selain Dahlia D Moelier, panitia juga mengajak beberapa juri eksternal seperti Nursyamsilis MPd dan Akbar Slamet SPsi yang merupakan penggiat seni. Lomba ini memiliki beberapa kriteria penilaian, termasuk kecermatan, cara mengekspresikan puisi dan pesan yang disampaikan dalam puisi.(*)