67 Anak di Gaza Tewas Kelaparan Akibat Blokade Israel

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Sebanyak 67 anak di wilayah kantong Palestina meninggal karena kelaparan akibat blokade yang dilakukan Israel.
Kantor Media Pemerintah di Gaza melaporkan, Sabtu (12/7), jumlah anak yang mati kelaparan akibat blokade Israel itu dapat meningkat drastis. Saat ini sekitar 650.000 anak balita di Gaza mengalami kekurangan gizi akut yang mengancam jiwa dalam beberapa pekan ke depan. Israel memblokade masuknya bantuan ke Gaza, baik itu berupa pangan, obat-obatan dan bahan bakar.
"Saat ini mesin pembunuh itu bernama kelaparan bukan lagi bom," kata kantor media pemerintah tersebut menggambarkan pengepungan yang sedang berlangsung terhadap Gaza itu sebagai “bentuk hukuman kolektif paling ekstrem dalam sejarah modern.”
Kantor media tersebut lebih lanjut mengatakan "puluhan kematian tambahan telah tercatat hanya dalam tiga hari terakhir saja, karena militer Israel terus memblokir masuknya tepung, susu formula bayi, serta persediaan nutrisi dan medis penting."
Mereka menuduh Israel sengaja menjalankan kebijakan kelaparan massal.
Tercatat sekitar 1,25 juta warga Gaza menderita kelaparan parah. Sementara 96 persen penduduk, termasuk lebih dari sejuta orang anak menderita kerawanan pangan akut, kata kantor tersebut.
Kantor tersebut menyatakan Israel sepenuhnya bertanggung jawab atas "kampanye kelaparan sistematis dan terorganisir" ini.
"Kami peringatkan; ini adalah hukuman mati massal yang terbentang di depan mata dunia," kata kantor tersebut. "Intervensi internasional segera bukanlah pilihan, ini masalah hidup atau mati."
Sumber: Anadolu - Antara