CELEBESMEDIA.ID, Makassar– Seorang staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Lima, Zetro Leonardo Purba (42), tewas menjadi korban penembakan saat tengah bersepeda malam hari bersama istri di lingkungan sekitar kawasan Lince, kota Lima.

Kantor Berita Nasional Antara melaporkan sebagaimana dikutip dari Panamericana Television, Selasa (2/9), Zetro ditabrak oleh pelaku tak dikenal beberapa meter dari apartemennya sebelum ditembak tiga kali. Korban kemudian dilarikan ke Klinik Javier Prado, namun nyawanya tak dapat diselamatkan. Sang istri selamat dan kini berada dalam pengawasan pihak kepolisian setempat.

Menyikapi hal ini Menlu RI, Sugiono, menyampaikan rasa duka yang mendalam dan menyerukan agar pemerintah Peru melakukan penyelidikan secara menyeluruh terhadap kasus ini.

Sugiono juga telah berbicara langsung via telepon dengan Menlu Peru, Elmer Schialer, guna meminta pengusutan tuntas dan jaminan keselamatan bagi seluruh diplomat serta warga negara Indonesia di Peru.

Selain itu, Sugiono telah meminta Dubes RI di Peru, Ricky Suhendar, untuk terus memantau proses penyelidikan dan turut membantu urusan pemulangan jenazah Zetro ke Tanah Air 

Menlu juga menyatakan komitmen pemerintah untuk memberikan dukungan penuh bagi keluarga almarhum, terutama dalam menyelesaikan pendidikan tiga anak yang ditinggalkan (Antara News).

Kepolisian Nasional Peru segera merespons kejadian ini dengan mengaktifkan rencana “Cerco” (pengepungan) guna mengejar pelaku dan mengumpulkan seluruh bukti di lokasi. 

Tim forensik juga telah tiba dan mengolah tempat kejadian perkara untuk mendapatkan klarifikasi atas motif di balik penembakan tersebut.

Sumber : ANTARA