Korban Tewas Hampir 19.000 Jiwa, Jalanan Jadi Kuburan di Gaza

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Jumlah korban tewas di Gaza hampir mencapai 19.000 orang akibat serangan udara Israel . Bahkan jalanan di Gaza telah berubah menjadi kuburan terbuka.
Banyak keluarga yang memilih untuk menguburkan jenazah kerabat mereka di kuburan massal darurat yang tersebar di seluruh Jalur Gaza
Laporan Anadolu yang diberitakan Antaranews, Minggu (17/12), alasan banyak warga menguburkan kerabat mereka di pemakaman darurat karena pemakaman utama tertutup akibat agresi berkepanjangan.
Sejumlah warga Palestina mengatakan kuburan-kuburan tersebut hanya sebagai pemakaman sementara sampai gencatan senjata kemanusiaan diumumkan atau permusuhan berhenti.
Nantinya jenazah kerabat mereka akan dipindahkan ke pemakaman resmi di Gaza
Hal ini pun ditegaskan Kepala Observatorium Euro-Mediterania untuk HAM, Rami Abdu.
“Orang-orang di Jalur Gaza terpaksa membuat kuburan massal darurat di lingkungan perumahan, halaman rumah, jalan-jalan, balai nikah, dan stadion olahraga, mengingat sulitnya mengakses pemakaman utama yang sudah ada," katanya.
Abdu menjelaskan bahwa banyak keluarga yang memilih opsi ini karena “tidak mungkin mencapai pemakaman utama karena penutupan jalan, kerusakan infrastruktur, dan operasi serangan yang sedang berlangsung.
Sementara Jurnalis Adham Al-Sharif, yang bekerja untuk sebuah surat kabar lokal di Kota Gaza, mengatakan banyaknya korban tewas membuat rumah sakit sesak, sehingga warga dan tenaga medis menguburkan para martir di kuburan massal yang baru.
“Puluhan mayat tak dikenal di rumah sakit mulai membusuk seiring berjalannya waktu, mengeluarkan bau yang mengganggu pasien, korban luka, para pengungsi, dan staf medis," kata Al-Sharif.
Sumber: Anadolu/Antara