Ulah Suporter Lempar Botol dan Nyalakan Petasan, PSIS Semarang Didenda Rp 175 Juta

CELEBESMEDIA.ID, Makassar – PSIS Semarang mendapat denda paling banyak berdasarkan hasil sidang Komite Disiplin (Komdis) PSSI yang digelarJumat (14/6/2019) lalu. Dilansir dari situs resmi PSSI, PSIS Semarang mendapat denda dengan total Rp 175 juta.
Denda tersebut diberikan akibat ulah suporter pada dua laga. Pertama saat menjamu Persia Jakarta di pekan kedua Liga 2, Minggu (26/5/2019), yang berakhir dengan kemenangan tuan rumah 2-1. PSIS dinyatakan melakukan pelanggaran di mana suporternya terjadi saling lempar botor dengan suporter lawan. Juga suporter PSIS menyalakan petasan. PSIS pun didenda sebesar Rp 100 juta.
Sementara Persija Jakarta juga mendapat denda akibat ulah suporternya ini sebesar Rp 50 juta.
Denda kedua diberikan saat PSIS melawat ke markas Persebaya Surabaya dalam laga pekan ketiga Liga 1, Minggu (30/5/2019). PSIS lagi-lagi didenda karena ulah suporter yang melempat botol ke dalam lapangan. PSIS didenda Rp 75 juta.
Pada laga ini, Persebaya Surabaya juga mendapat hukuman denda sebesar Rp 150 juta. Pelanggaran ini dilakukan oleh suporternya di mana nekad menyalakan flare serta smoke bomb.
Selain itu, pemain Persebaya, Elisa Yahya Basna, mendapat hukuman larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp 10 juta karena kedapatan menginjak pemain lawan.
Berikut hasil sidang Komdis PSSI, Jumat (14/6/2019):
1. Pemain Persija Jakarta, Sandi Sute
- Pertandingan: Barito Putera vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 20 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: menginjak pemain lawan
- Hukuman: larangan bermain sebanyak 2 (dua) pertandingan dan denda Rp 10.000.000
- Pertandingan: PSIS Semarang vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 26 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: saling lempar botol dengan suporter lawan serta menyalakan petasan
- Hukuman: denda Rp100.000.000
3. Persija Jakarta
- Pertandingan: PSIS Semarang vs Persija Jakarta
- Tanggal kejadian: 26 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: saling lempar botol dengan suporter lawan
- Hukuman: denda Rp 50.000.000
4. Arema FC
- Pertandingan: Arema FC vs Persela Lamongan
- Tanggal kejadian: 27 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: menyalakan flare serta petasan
- Hukuman denda Rp 50.000.000
5. Perseru Badak Lampung FC
- Pertandingan: Kalteng Putra vs Badak Lampung FC
- Tanggal kejadian: 28 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: mendapatkan 6 Kartu Kuning dalam 1 pertandingan
- Hukuman denda Rp 50.000.000
6. Semen Padang FC
- Pertandingan: Semen Padang FC vs Persib Bandung
- Tanggal kejadian: 29 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: menyalakan flare di dalam stadion lebih dari 5 kali
- Hukuman denda Rp 100.000.000
7. PSIS Semarang
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang
- Tanggal kejadian: 30 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: melempar botol ke dalam lapangan
- Hukuman: denda Rp 75.000.000
8. Persebaya Surabaya
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang
- Tanggal kejadian: 30 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: menyalakan flare serta smoke bomb
- Hukuman: denda Rp 150.000.000
9. Pemain Persebaya Surabaya, Elisa Yahya Basna
- Pertandingan: Persebaya Surabaya vs PSIS Semarang
- Tanggal kejadian: 30 Mei 2019
- Jenis pelanggaran: menginjak pemain lawan
- Hukuman: larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp 10.000.000