Lawan Irak, Kluivert: Saatnya Bangkit Lebih Kuat

Patrick Kluivert - (foto by KitaGaruda)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengatakan pentingnya kebangkitan skuad Garuda jelang laga terakhir putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Irak

Ia berharap timnya segera berfokus ke depan usai kekalahan tipis 2-3 saat menghadapi Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (9/10/2025) dini hari.

Pelatih berusia 49 tahun itu meminta para pemain untuk segera melupakan kekalahan dan fokus penuh menghadapi laga krusial berikutnya melawan Irak

“Kami masih punya satu pertandingan lagi, melawan tim yang juga bagus. Kami tidak boleh menundukkan kepala. Pertandingan (vs Irak) wajib kami menangkan. Sekarang saatnya untuk menganalisis dan bangkit lebih kuat menghadapi laga tersebut,” tegasnya.

Sebagai informasi, Timnas Indonesia akan melakoni laga penentuan kontra Irak di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, pada 12 Oktober 2025 dini hari waktu setempat.

Sebelumnya, Kluivert membeberkan kekalahan dari Arab Saudi karena kesalahan mendasar barisan belakang skuad Garuda.

Legenda Barcelona itu mengatakan para pemainnya lalai menjaga ruang dan koordinasi lini belakang kurang bagus.

“Kami tidak melakukan marking dengan baik di area belakang, terutama di antara lini. Para pemain sayap lawan bisa masuk dan berbalik badan untuk menekan pertahanan kami. Itu tidak boleh terjadi, tapi kembali lagi, itu terjadi,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, jika ingin menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia wajib menang atas Irak dengan selisih gol lebih dari satu.

Meski demikian, catatan pertemuan lawan Irak tak pernah berpihak kepada Skuad Garuda dalam tiga tahun terakhir.

Pada periode tersebut, Indonesia dan Irak bersua tiga kali. Hasilnya, Tim Merah Putih kalah tiga kali beruntun.

Pertemuan itu terjadi dua kali di Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Putaran 3) dan sekali di Piala Asia 2023.

Saat itu, Indonesia kalah dengan skor 1-5, 1-3, dan 0-2, hanya mampu mencetak dua gol ke gawang Irak.