Bali United Lepas Nyoman Sukarja dan Aldino Herdianto

CELEBESMEDIA.ID, Denpasar – Menghadapi musim depan,
manajemen Bali United melakukan perombakan skuadnya. Juara Liga 1 musim 2019
itu melepas dua pemainnya.
Dua penyerang Bali United, Nyoman Sukarja dan Aldino
Herdianto, resmi dilepas manajemen tim Serdadu Tridatu. Keduanya tidak
diperpanjang kontraknya yang habis akhir tahun ini.
"Untuk Sukarja dan Aldino, mereka resmi kami lepas setelah kontraknya habis tahun ini. Mewakili manajemen Bali United, saya mendoakan yang terbaik untuk kelanjutan karier Aldino dan Sukarja," ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri, dikutip dari akun instagram Bali United, Senin (30/12/2019).
“Matur suksma Sukarja dan Aldino! Doa terbaik kami untuk kelanjutan karier kalian!” tambahnya.
Yabes menambahkan bahwa pihaknya tetap akan menanggung proses terapi pemulihan cedera Sukarja.
Aldino Herdianto direkrut oleh Bali United menjelang
berakhirnya putaran pertama kompetisi Liga 1 2019. Sebelum bergabung bersama
Bali United, pemain kelahiran Binjai, Sumatera Utara, 1 November 1988, ini pernah
memperkuat beberapa tim di Indonesia seperti PS TNI, Mitra Kukar, dan PSMS
Medan.
Sementara I Nyoman Sukarja bergabung bersama Bali United
sejak musim 2015. itu, Sayang, karir pemain asal Sobangan, Mengwi, ini tersendat
karena kerap didera cedera.
Sukarja merupakan pemain putra daerah ketiga yang dilepas
Bali United pada akhir tahun 2019 setelah Komang Adi Parwa dan Putu Pager.
Sebelum Aldino dan Sukarja, Bali United telah
melepas sejumlah pemain karena masa kontraknya tak diperpanjang lagi oleh
manajemen. Pemain yang telah dilepas antara lain Ahmad Agung Setia Budi, Ahmad
Maulana, Nyoman Adi Parwa, Diky Indrayana, dan Putu Pager.
Jika dua pemain dilepas, manajemen juga menyampaikan akan
mempertahankan beberapa pemainnya, termasuk tiga pemain bek sayapnya. Ketiganya adalah Ricky
Fajrin, Dias Angga, dan Michael Orah.
Manajemen mempertahankan ketiga pemain yang ikut membawa tim
kebanggaan masyarakat Pulau Dewata ini meraih prestasi juara Liga 1 2019.
"Ricky, Dias, dan Orah, dipastikan tetap akan bersama
kami untuk musim depan. Hal tersebut pastinya karena rekomendasi dari tim
pelatih yang masih membutuhkan tenaga mereka tahun depan. Setelah melakukan
pembicaraan, mereka bertiga setuju untuk melanjutkan karier bersama kami,"
ujar CEO Bali United, Yabes Tanuri.