Cefila Terima Anak Putri, Dikasi Diskon Pendaftaran dan Iuran Bulanan

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Celebes Filanesia (Cefila) Football Academy kembali membuka pendaftaran baru untuk anak usia 9 sampai 15 tahun sehubungan rencana akademi membuka cabang pelatihan di Universitas Negeri Makassar.

Direktur Cefila FA, M Arif Rijal, Kamis (31/7/2025) di Makassar, mengungkapkan, kali ini bukan hanya anak putra yang diterima, anak putri juga.

Khusus untuk anak putri, manajemen Cefila FA akan memberikan diskon untuk biaya pendaftaran maupun biaya latihan atau iuran bulanan.

"Kita tahu anak-anak putri di Sulsel masih amat sedikit yang mau main sepak bola. Futsal mungkin sudah banyak. Karena itu Cefila ingin mendorong minat dan semangat anak putri untuk memilih bermain sepak bola," katanya.

Arif menambahkan, PSSI sangat serius melakukan pembinaan tim nasional putri. Untuk itu, Cefila sebagai bagian dari ekosistem persepakbolaan nasional, khususnya putri, ingin melakukan pembinaan di usia dini.

Pemain putri di Sulsel ada tetapi bertebaran di berbagai daerah. Anak-anak putri bermain bersama anak-anak putra di SSB.

"Untuk tahap awal kami juga akan melakukan hal seperti itu. Tetapi harapan kami sekiranya bisa satu tim untuk setiap kelompok umur, itu cita-cita jangka panjang," katanya.

Selama ini anak-anak binaannya Cefila, semuanya putra, kebanyakan di daerah Gowa dan Takalar sehingga latihan dipusatkan di Lapangan PKG Gowa.

Untuk mengakomodasi anak-anak yang berdomisili di Makassar, agar tidak terlalu jauh pergi-pulang latihan, manajemen Cefila sepakat untuk membuka cabang yang akan berlatih di UNM.

Dengan dibukanya cabang yang akan latihan di UNM, diharapkan memancing minat anak dan orang tua mendorong semangat anaknya bermain bola karena latihannya di dalam kota.

"Nanti dilihat yang domisili Gowa dan Takalar tetap latihan di PKG seperti selama ini. Mereka yang di Makassar atau di perbatasan dan lebih dekat ke Makassar, mereka akan latihan di UNM," katanya.

Mengenai syarat pendaftaran, kata Arif, paling utama anak-anak memiliki keseriusan untuk berlatih, komitmen dan dukungan orang tua, usia 9 sampai 15 tahun, dan tidak terdaftar di sekolah sepak bola (SSB) lain.

Adapun pelatihnya terdiri dari Fathul Rahman, mantan pemain PSM Makassar sebagai pelatih kepala. Ia didampingi Fadly Mannang, Faisal Asri, Hery Pabangke, Marzuki. Untuk grass roots ditangani langsung Hamka Haya yang juga Kepala Akademi Cefila.

Tim pelatih disupervisi langsung secara berkala oleh Direktur Teknik Cefila Coach Hanafing, mantan pemain PSM yang sudah malang melintang di bidang pembinaan dan pengembangan anak usia dini dan kepelatihan sesuai filosofi sepakbola Indonesia.

Arif menambahkan, program Cefila ditujukan untuk memperkuat tim Cefila dalam ajang Piala Soeratin U13, U15 dan U17 mewakili PSM Makassar. Juga untuk tim Cefila di ajang PSM National Championship, serta Piala Menpora U12 dan U15, serta ajang kompetisi lainnya.

Arif menambahkan Cefila juga mengembangkan sayap bekerja sama dengan lembaga lain yang memberikan beasiswa kepada anak-anak binaan yang berprestasi.

Beberapa anak binaan Cefila saat ini mengikuti program beasiswa di Safin Pati Sport School Indonesia. Ada juga yang direkrut klub Anak Bangsa dan Semut Hitam untuk mengikuti Kompetisi Liga Persebaya.

"Supaya anak-anak kita dapat berkembang lebih cepat dan lebih bagus. Orang tua juga bisa terbantu kalau anaknya dapat meraih beasiswa," katanya.

Saat ini, siswa binaan Cefila sebanyak 63 orang yang terdiri U12 sebanyak 18 anak,  U15 (25 anak) dan U17 (20 anak).

Dalam musim kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga1 tahun lalu, sebanyak tiga orang anak Cefila yang direkrut Akademi PSM Makassar untuk memperkuat tim EPA PSM Makassar.

Dua orang di U16 dan 1 orang di U18. Sebagai catatan, tim EPA PSM Makassar U18 berhasil keluar sebagai juara pertama.