Lawan PSBS, Pemain PSM Rawan Akumulasi Kartu
Victor Luiz - (foto by @psm_makassar/instagram)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - PSM Makassar mengoleksi cukup banyak kartu kuning di Super League 2025/26. Hingga Pekan ke-12, sudah mengumpulkan 28 kartu.
Bahkan dalam beberapa pertandingan, Pasukan Ramang menerima lima kartu kuning dalam satu laga.
Hal ini berdampak pada sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI berupa denda Rp50 juta.
Hingga saat ini, denda yang diterima PSM sudah mencapai Rp200 juta. Jumlah tersebut berdampak pada finansial klub.
Menanggapi hal itu, Manajer Tim PSM, Muhammad Nur Fajrin angkat suara. Ia meminta agar pemain Juku Eja untuk tetap berhati-hati dalam pertandingan.
"Kami di tim juga selalu meminta untuk menghindari atau meminimalisir. Kami berharap pemain berjuang di lapangan tapi sembari meminimalisir kartu itu," ungkap Fajrin.
Terdapat 17 pemain PSM yang sudah menerima kartu kuning. Full back kiri, Victor Luiz dan penyerang sayap, Ricky Pratama masing-masing sudah tiga kali dikartukuning wasit.
"Yang paling penting kalau kita berbicara sanksi, paling banyak kan karena kartu kuning. Rp200 juta karena kartu kuning dan Rp120 juta itu karena kejadian di lapangan di luar dari tim. Kami berharap semua punya kesadaran," lanjut Fajrin.
"Untuk kejadian di luar lapangan kami berharap ada kesadaran dari teman-teman semua untuk menjaga PSM. Karena kita pikir begini, jangan sampai sanksinya kedepan bukan lagi berbentuk rupiah. Tapi sudah berbentuk larangan penonton," demikian Fajrin.
Victor Luiz bek sayap andalan PSM terancam absen jika menerima kartu kuning dalam laga kontra PSBS Biak pada pekan ke-13 Super League 2025/26 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Jumat (21/11) sore.
Dalam regulasi Super League 2025/26, pemain yang memperoleh akumulasi 4 kartu kuning dalam 4 laga berbeda, tidak diperkenankan bermain 1 kali pertandingan pada laga berikutnya setelah akumulasi tercapai.
Sumber: I.League
