CELEBESMEDIA.ID, Makassar — Nama M. Akbar Lionel Messi mungkin belum terlalu dikenal luas di kalangan pencinta sepak bola nasional. Namun, di skuad PSM Makassar U-16 yang berlaga di Elite Pro Academy (EPA) 2025/26, nama tersebut menyimpan cerita menarik dan menjadi bagian dari harapan tim muda Pasukan Ramang.

Gelandang bertahan bernomor punggung 139 itu tak lain merupakan adik kandung dari pemain Timnas Indonesia, Witan Sulaeman. Lahir di Palu, 28 Januari 2010, Akbar kini memperkuat PSM Academy U-16 dan menjadi bagian dari generasi muda Pasukan Ramang yang tengah ditempa dalam kompetisi nasional.

“Saya bermain bola dari umur enam tahun di Palu, masuk SSB namanya Galara Utama. Perasaan saya bisa bergabung membela PSM Makassar U-16 untuk EPA 2025/26 senang, bisa bermain di tim ini, bisa punya karier ke depannya lagi,” ujar Messi saat ditemui usai laga di BSC Makassar, Minggu (12/10).

Meski dibayangi nama besar sang kakak, remaja 15 tahun ini menegaskan ingin menapak kariernya sendiri. Ia mengaku menjadikan Witan sebagai inspirasi, namun tetap ingin membuktikan kemampuan lewat kerja keras.

“Kakak saya kan Witan Sulaeman, dia juga pemain bola jadi saya ingin mengikuti jejak kariernya juga, mau juga seperti dia. Mimpi saya ingin bermain di tim liga, sama bisa bermain di Timnas Indonesia juga, kalau Tuhan berkenan saya ingin bermain di FC Barcelona,” ucapnya.

Tak hanya sekadar berbakat, Messi juga dikenal sebagai pemain yang memiliki visi bermain modern dan disiplin. Dalam latihan, ia selalu menunjukkan semangat belajar tinggi dan keinginan untuk terus berkembang di bawah asuhan tim pelatih PSM Academy.

“Kalau pemain idola di Indonesia ya kakak saya sendiri, pemain di luar negeri ya Lionel Messi seperti yang sudah dinamakan ke saya,” katanya sambil tersenyum.

Ia kini menempuh pendidikan di SMAN 1 Palu dan sementara berdomisili Maros. Sebagai pemain muda, ia bertekad membawa timnya tampil lebih baik di EPA musim ini.

“Harapannya lebih berkembang lagi, lebih baik ke depannya untuk turnamen-turnamen berikut. Semoga bisa dapat juara di EPA ini,” tutupnya.

Dengan semangat dan darah sepak bola yang mengalir dari keluarganya, M. Akbar Lionel Messi menjadi satu dari sekian banyak talenta muda yang diharapkan bisa meneruskan tradisi emas PSM Makassar dan sepak bola Indonesia di masa depan.

Laporan: Rifki