CELEBESMEDIA.ID, Makassar – Ketajaman Eero Markkanen di Liga 1 mulai pertayakan. Maklum, striker jangkung itu belum juga mampu membobol tim-tim Liga 1 Indonesia.

Harapan sebagai mesin gol memang dialamatkan pada Eero. Apalagi, penampilannya menjanjikan di Piala AFC. Ia telah mencetak lima gol dan masuk dalam jajaran top skorer.

Namun, ia seperti melempen menghadapi klub-klub Liga 1. Mengawali debutnya di Liga 1, Eero diturunkan sebagai starter, namun tidak juga mencetak gol.

Pada laga kontra Semen Padang di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Senin (20/5/2019) malam, Juku Eja menang 1-0 berkat gol semata wayang yang dicetak Zulham Zamrun di menit ke-24.

Eero memiliki beberapa peluang, namun tidak juga berbuah gol. Penyerang asal Finlandia itu mengaku penampilannya semalam bukan yang terbaik.

“Bukan permainan tercantik, tapi kami mendapatkan 3 poin dan itu yang penting,” kata Eero di akun Instagramnya, Selasa (21/5/2019).

Ini merupakan ketiga kalinya pemai berusia 27 tahun itu gagal mencetak gol ke gawang klub-klub Indonesia. Sebelumnya di babak 8 Besar Piala Indonesia, Eero mandul di dua leg lawan Bhayangkara FC.

Memang, ia sempat mencetak gol ke gawang Perseru Serui pada babak 16 besar Piala Indonesia. Namun, saat itu, Perseru Serui datang dengan materi seadanya.

Pelatih PSM, Darije Kalezic, menilai bahwa Eero sudah tampil baik namun memang memiliki masalah kesehatan. Karena itu pula, Eero ditarik keluar di menit 63 dan digantikan Guy Junior.

“Dia memang sedikit bermasalah, ada cedera karena permaian keras lawan. Dia mendapat beberapa kali tendangan di kaki dan punggung, makanya permaiannya mulai tidak berkembang,” katanya.

Eero pun berjanji aka berusaha untuk tampil lebih baik lagi ke depan. PSM akan melakoni laga pekan kedua kembali sebagai tuan rumah. PSM akan menjamu Perseru Badak Lampung FC, Jumat (24/5/2019).