Pedagang Ayam Musiman Keluhkan Pembeli Sepi Jelang Idul Adha

. Rabu, 04 Juni 2025 14:54
Fatmawati (46) manfaatkan momen lebaran untuk menjual ayam ras di Jalan Gunung Bawakaraeng, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (4/6/2025) - (foto by Rifki)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Momen Idul Adha menjadi waktu bagi para pedagang meraup untung karena ramainya pembeli. Seharusnya begitu. Namun tidak demikian pada Idul Adha tahun ini.

Beberapa pedagang justru mengaku pembeli sepi bahkan memasuki 2 hari jelang Idul Adha.

Tidak hanya pedagang rempah dan daging sapi di pasar, penjual musiman yang memang hanya menjual saat menjadi hari raya juga merasakan dampak lesunya ekonomi.

Seorang pedagang ayam ras musiman, Fatmawati (46) mengaku sudah hampir 20 tahun ia menjual ayam di Jalan Gunung Bawakaraeng, namun khusus saat hari raya saja. Namun tahun ini yang ia rasakan paling sepi pembeli.

Ibu dari 7 anak ini telah berjualan sejak Selasa kemarin, namun pembeli masih bisa dihitung jari, berbeda dari tahun lalu.

Hanya 10 ekor ayam yang laku per hari. Padahal tahun-tahun sehari berjualan sudah laku 20 hingga 30 ekor ayam. Artinya jika sudah 2 hari berjualan harusnya sudah laku 60 ekor.

“Tidak menyentuh target. Targetnya biasa 20 hingga 30 ekor ayam yang laku per hari. Jika dibandingkan tahun lalu, bagusan tahun lalu. Sunyi ini,” ujar Fatmawati kepada Celebesmedia.id, Rabu (4/6).

Fatmawati membaderol ayam ras miliknya seharga Rp65 ribu per ekor.

Dari total 264 ekor ayam ras yang dipesannya, per hari ini Fatmawati baru dapat menjual 30 ekor saja hingga Rabu siang. Padahal kata dia, pedagang musiman di Jalan Gunung Bawakaraeng hanya dibolehkan menjual hingga sehari sebelum lebaran atau Jumat (6/6) dini hari.

Jika ayam ras yang dijual Fatmawati tak habis terjual, maka ia harus siap menanggung rugi.

'Tidak dikasih pulang karena bukan barang kembali, kita yang tanggung rugi. Sebenarnya kita bisa jual di rumah, tapi tujuannya dibawa ke sini kan biar laku” bebernya.

Laporan: Rifki