DMI Serukan Qunut Nazilah dan Pekuat Ukhuwah Demi Keselamatan Bangsa
Ketua Pengurus Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) H M Jusuf Kalla - (ist)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Demonstrasi yang terjadi pada sejumlah daerah di Indonesia menyebabkan rusaknya fasilitas publik hingga memakan korban jiwa.
Data Komnas HAM, jumlah korban meninggal akibat demo di berbagai kota sejak Kamis, 28 Agustus, tercatat sepuluh orang. Empat di antaranya masyarakat sipil, sementara tiga lainnya ASN, serta tiga orang mahasiswa dan pelajar
Bahkan unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa dan elemen masyarakat berujung ricuh. Tidak hanya merusak fasilitas umum, negara melainkan aksi tersebut menimbulkan jatuhnya korban jiwa yang berjumlah 8 orang.
Melihat kondisi tersebut, Ketua Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (PP DMI), Jusuf Kalla menyerukan seluruh pihak agar menahan diri dan mampu menenangkan situasi agar kembali kondusif.
PP DMI mengajak seluruh elemen bangsa, Pengurus DMI, DKM, Takmir dan Penggiat masjid untuk bersama-sama menjaga tiga poin seruan.
Pertama, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Kedua, meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah dan terakhir menyerukan pelaksanakan qunut nazilah dalam shalat subuh dan jum’at.
Seruan ini ditandatangani langsung oleh Ketua Umum PP DMI, H. M. Jusuf Kalla serta Sekretaris Jenderal PP DMI H. Rahmat Hidayat.
Seruan ini sebagai bentuk keprihatinan sekaligus ajakan untuk turut menjaga ketertiban, keamanan, dan kedamaian di tengah masyarakat.
“Tujuan dari seruan ini adalah demi keselamatan bangsa dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Jusuf Kalla dalam pernyataan tertulisnya.
.jpeg)
.jpeg)
