Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Urat
Sayuran yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Urat (freepik.com/author/azerbaijan-stockers)
CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Asam urat merupakan jenis radang sendi yang dapat memengaruhi satu atau lebih sendi, menyebabkan rasa sakit. Terdapat beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari dalam kasus asam urat.
Meskipun asam urat dapat diobati dengan obat antiinflamasi dan pereda nyeri, rasa sakit terjadi ketika kristal asam urat menumpuk di persendian selama pemecahan zat organik bernama purin dalam makanan.
Purin, yang berfungsi sebagai antioksidan dan melindungi pembuluh darah, terdapat dalam beberapa sayuran seperti asparagus, kembang kol, dan bayam.
Menurut laporan dari Buletin Biologi dan Farmasi pada Mei 2014, sayuran dengan kandungan purin tinggi mungkin tidak meningkatkan risiko asam urat.
Hal ini mungkin disebabkan oleh jumlah purin yang lebih rendah dibandingkan dengan daging atau karena kandungan purin spesifik, seperti adenin dan guanin, yang tampaknya tidak meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
The Arthritis Foundation menambahkan bahwa manfaat lain dari senyawa positif dalam sayuran, seperti antioksidan dan fitokimia, mungkin dapat menyeimbangkan potensi risiko purin.
Berikut adalah beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari untuk penderita asam urat:
Bayam: Meski kaya akan nutrisi seperti vitamin A dan C, zat besi, serat, dan folat, bayam mengandung purin dalam jumlah sedang.
Sebaiknya batasi konsumsi hingga setengah cangkir, lima hari seminggu, dan gantilah dengan sayuran lain seperti daun selada romaine untuk salad atau sandwich.
Kembang Kol: Kembang kol, meskipun kaya nutrisi, sebaiknya dikonsumsi secara terbatas untuk mengurangi purin.
Batasi hingga setengah cangkir, lima kali seminggu, dan pilihan pengganti yang baik adalah brokoli, yang rendah purin.
Asparagus: Asparagus mengandung purin dalam jumlah sedang, dan disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari setengah cangkir, lima kali seminggu, jika berisiko terkena asam urat. Gantilah asparagus dengan sayuran lain seperti daun bawang atau okra.
Kacang Polong: Kacang polong, meskipun kaya vitamin dan nutrisi lainnya, mengandung purin dalam jumlah sedang.
Sebaiknya batasi konsumsi hingga setengah cangkir, lima kali seminggu, dan gantilah dengan beragam sayuran lain seperti wortel, zucchini, atau seledri.
Inilah beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari dalam kasus asam urat.***
