Ekspor-Impor Sulsel Kian Merosot

. Selasa, 03 Juni 2025 11:41
Pelabuhan peti kemas Makassar - (Dok. CELEBESMEDIA.ID)

CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Nilai ekspor yang dikirim melalui pelabuhan di Sulawesi Selatan pada periode Januari–April 2025 mencapai US$507,28 juta atau turun 20,73 persen dibanding periode yang sama tahun 2024.

Demikian juga nilai impor. Secara kumulatif, nilai impor Sulsel pada Januari-April 2025 sebesar US$249,48 juta atau turun 26,57 persen dibanding periode yang sama tahun 2024.

Akan tetapi, neraca perdagangan barang luar negeri Sulsel jadi surplus senilai US$258. Surplus karena nilai ekspor lebih besar dari nilai impor.

Menurut data ekspor yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, Senin (2/6/2025), nilai ekspor Sulsel pada April 2025 saja mencapai US$133,99 juta atau turun 4,84 persen dibanding ekspor April 2024.

Dari sepuluh komoditas dengan nilai ekspor terbesar Januari–April 2025, komoditas yang mengalami peningkatan terbesar adalah garam, belerang, dan kapur sebesar US$3,64 juta (23,56 persen).

Sementara nikel yang merupakan primadona ekspor daerah ini mengalami penurunan terbesar yakni  US$39,91 juta (12,71 persen).

Ekspor Januari–April 2025 terbesar adalah ke Jepang yaitu US$283,92 juta, disusul Tiongkok US$189,87 juta, dan Taiwan US$10,84 juta, dengan kontribusi ketiganya 95,5 persen.

Kinerja Impor

Nilai impor barang yang dibongkar melalui pelabuhan di Sulael pada April 2025 mencapai US$70,62 juta.

Angka ini meningkat 6,89 persen bila dibandingkan nilai impor April 2024 yang tercatat US$66,07 juta.

Sebagian besar impor pada April 2025 didatangkan dari Tiongkok; Australia; Thailand; Brazil; dan Singapura dengan proporsi masing-masing sebesar 32,57 persen; 22,18 persen; 21,46 persen; 9,44 persen; dan 8,40 persen.

Pelabuhan Makassar adalah pelabuhan yang membongkar barang impor paling banyak pada April 2025 dengan nilai US$66,43 juta atau 94,07 persen dari total nilai impor bulan ini.