CELEBESMEDIA.ID, Makassar - Ekonomi Sulawesi Selatan triwulan III-2025 terhadap triwulan sebelumnya tumbuh sebesar 3,37 persen (q-to-q). Padahal kinerja triwulan II terhadap triwulan I sempat melonjak sampai 7,39 persen.

Meski demikian, kinerja itu masih lebih baik dibanding nasional. Kinerja perekonomian Indonesia triwulan III-2025 terhadap triwulan II-2025 (q-to-q) hanya tumbuh 1,43 persen.

Perekonomian Sulawesi Selatan triwulan III-2025 yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp196,97 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp108,08 triliun.

Ekonomi Sulawesi Selatan triwulan III-2025 terhadap triwulan III-2024 mengalami pertumbuhan sebesar 5,01 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Jasa Lainnya mengalami pertumbuhan tertinggi yakni sebesar 11,82 persen. 

Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 5,91 persen.

Ekonomi Sulawesi Selatan triwulan III-2025 terhadap triwulan sebelumnya dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Lapangan Usaha Konstruksi, sebesar 12,67 persen.

Sementara dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 16,44 persen.

PDRB adalah nilai output perekonomian yang dihasilkan dengan mengukur total nilai pasar dari semua barang dan jasa akhir yang diproduksi di suatu wilayah geografis dalam periode waktu tertentu, biasanya satu tahun, semester maupun triwulanan. 

Sementara untuk skala nasional digunakan tolok ukur Produk Domestik Bruto (PDB).

Pertumbuhannya diukur dengan membandingkan antara satu periode tertentu dan periode lainnya yang setara. PDRB digunakan untuk mengevaluasi kinerja ekonomi suatu wilayah (regional), struktur perekonomiannya, dan sebagai dasar perumusan kebijakan pemerintah.